Bantu Warga Lewat Cadangan Pangan Pemerintah, Wako Prabumulih Bagikan Beras di Wilayah RKT

PRABUMULIH, KORANPRABUMULIHPOS.COM – Pemerintah Kota Prabumulih kembali menunjukkan komitmennya dalam menjaga ketahanan pangan warganya.

Pada Jumat, 25 Juli 2025, Wali Kota Prabumulih, H. Arlan, bersama Wakil Wali Kota Franky Nasril, S.Kom., MM, secara simbolis menyerahkan bantuan beras 10 kilogram kepada 10 warga di Kecamatan Rambang Kapak Tengah (RKT).

Pembagian beras ini menandai dimulainya secara resmi Launching Penyaluran Cadangan Pangan Pemerintah (CPP) untuk Bantuan Pangan Beras di wilayah Kota Prabumulih.

“Program ini merupakan bentuk nyata kepedulian pemerintah dalam membantu masyarakat memenuhi kebutuhan dasar, khususnya bahan pokok seperti beras,” ujar Wali Kota Arlan saat memberikan sambutan.

BACA JUGA:Walikota Prabumulih Geram! Rumah Sakit Swasta Diduga Abaikan Anaknya yang Butuh Operasi

BACA JUGA:Ribuan Warga Serbu Pasar Murah di Taman Kota Prabu Jaya, Harga Cabe Merah Cuma Rp8 Ribu!

Lebih lanjut, Arlan menjelaskan bahwa bantuan ini berasal dari pemerintah pusat dan telah melalui proses pendataan secara menyeluruh. 

"Hanya masyarakat yang telah terverifikasi dan masuk dalam daftar penerima manfaat yang berhak mendapatkan bantuan tersebut," tuturnya. 

Dalam kegiatan ini, hadir pula Sekretaris Daerah Kota Prabumulih, Kapolsek RKT, Asisten Kepala Bulog Lahat Julkhaidir Romadhon, M.Si, CPIA, serta Ketua TP PKK, staf ahli PKK, Kepala Desa Jungai, Camat RKT, dan sejumlah kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemkot Prabumulih.

Bantuan beras ini menjadi bagian dari strategi nasional untuk mengantisipasi kerawanan pangan serta menjaga daya beli masyarakat di tengah fluktuasi harga bahan pokok.

BACA JUGA:Sungai Kering, Ikan Sapu - Sapu di Kelekar Prabumulih Mati; Bau Menyengat Warga Resah!

BACA JUGA:Tak Masuk Zona Rawan, Prabumulih Tetapkan Siaga Karhutlah dan Kekeringan!

Distribusi CPP ini menjadi bukti kolaborasi antara pemerintah pusat dan daerah dalam menjamin ketersediaan pangan bagi masyarakat rentan. 

Kegiatan ini disambut antusias oleh warga penerima manfaat. Banyak dari mereka mengaku sangat terbantu dengan adanya bantuan beras, apalagi di tengah harga kebutuhan pokok yang masih belum stabil.