2 Ditangkap, 2 Masih Buron

Jumat 28 Jun 2024 - 04:34 WIB
Reporter : Aldo
Editor : Tedy

Pada Rabu 26 Juni 2024, warga sempat gempar karena penemuan mayat diduga korban pembunuhan yang berada dibelakang Gedung DPRD Kota Palembang, tempatnya di kolam retensi.

BACA JUGA:Tukang Bangunan Meninggal Ditusuk, Pelaku Tak Terima Korban Pindah Tempat Kerja

BACA JUGA:Gadaikan Motor Teman untuk Modal Judi Online

Korban warga Jalan Pasiran Kelurahan Silaberanti yang bernama Wiwit (23), ditemukan dalam kondisi tubuh korban memiliki sejumlah luka bacok yang ada pada bagian paha sebelah kanan dan bagian dada.

Adapun informasi yang telah dihimpun bahwa kejadian bermula pada saat korban melintas di lokasi. 

Bersamaan dengan itu telah terjadi perkelahian antara dua kubu kelompok warga yang pada saat ini tengah berstatus DPO yang berinisial, RF, ET, DV dan HR.

Kelompok tersebut beranggotakan Rio Kurniawan (19), Dian Suputra (19),  Andre (20) dan Nando (20) pada Selasa malam 25 Juni 2024 sekitar pukul 23.00 WIB.

Keributan pada saat itu pecah, ketika Nando menegur RF yang sedang patah hati. Kemudian, RF tidak terima, membacok Nando.

Melihat itupun, ET pun mengejar Andre dan membacoknya. Kurang kurang ET lalu kembali mengejar Dian Suputra (19) dan Rio Kurniawan (19). 

"Benar bahwa kejadian tersebut menimpa korban. Pada saat itu, korban tengah menyaksikan keributan antar kelompok. Sementara korban yang sedang melintas bersama anaknya yang masih berusia tujuh tahun menjadi sasaran amukan kelompok pelaku yang sedang tawuran, ujar Kompol Alex selaku Kapolsek SU I Palembang pada saat dikonfirmasi.

Kompol Alex juga menjelaskan, bahwa korban mengalami luka bacok dibagian paha sebelah kanan.

"Korban salah sasaran, karena  salah satu dari pelaku pembacokan melarikan diri ke arah korban sehingga pelaku emosi dan membacok korban," ucapnya. Kapolsek juga menambahkan bahwa pihaknya kini masih memburu pelaku. 

"Hingga saat ini, anggota tengah memburu para pelaku pembacokan. Doakan saja, semoga pelaku cepat tertangkap," tutupnya.(*)

Kategori :