JAKARTA, KORANPRABUMULIHPOS.COM – Ratusan massa menggelar demonstrasi di depan Gedung Merah Putih Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Jakarta Selatan, Kamis 2 Oktober 2025.
Dalam aksinya, mereka mendesak lembaga antirasuah mengambil langkah hukum terhadap Presiden ke-7 RI, Joko Widodo (Jokowi).
Aksi dimulai sekitar pukul 11.00 WIB dan berlangsung hingga menjelang magrib. Para peserta membawa spanduk serta poster berisi tuntutan agar Jokowi diproses hukum. Dari atas mobil komando, sejumlah orator menyuarakan kritik mereka secara bergantian.
Salah satu tokoh yang hadir adalah mantan Menteri Agama Fachrul Razi. Ia bergabung bersama Forum Purnawirawan Prajurit TNI dan menyampaikan desakan keras agar KPK segera menindaklanjuti dugaan pelanggaran yang ditujukan kepada Jokowi.
BACA JUGA:KPK Resmi Tahan Eks Dirut PGN Hendi Prio Santoso dalam Kasus Korupsi Gas
“Kita minta segera dilakukan langkah tegas, tangkap dan adili Jokowi,” seru Fachrul dalam orasinya. Ia menambahkan, menurutnya bukti sudah cukup banyak, tinggal keberanian KPK untuk menindaklanjuti.
Fachrul juga menyinggung soal integritas lembaga antirasuah. “Kalau KPK tidak berani bertindak, itu memalukan. Anak-cucu kalian akan malu kalau kalian tidak bisa menjaga kehormatan lembaga ini,” tegasnya.
Selain Fachrul Razi, sejumlah aktivis turut serta, termasuk Pong Harjatmo. Dalam orasinya, Pong menyoroti praktik politik dinasti yang menurutnya semakin marak.
“Adili Jokowi, meskipun sudah terlambat tetap harus dilakukan. Sejak lama kita melihat munculnya politik dinasti. Indonesia ini milik rakyat, bukan milik satu keluarga,” ujar Pong dengan lantang.
BACA JUGA:KPK Dalami Dugaan Korupsi Kuota Haji 2023–2024, Tujuh Saksi Travel Dipanggil ke Polda Jatim
BACA JUGA:Kasus Korupsi Kuota Haji: DPR Desak KPK Segera Tetapkan Tersangka
Demonstrasi berlangsung dengan pengawalan aparat kepolisian. Hingga berakhir menjelang malam, massa membubarkan diri dengan tertib.(*)