Curi Motor Untuk Belikan Anak Baju Lebaran, Uang Tak Dapat Malah Kena Keroyok Massa

--

OGANILIR - Pria asal Desa Celikah, Kecamatan Kayuagung, Kabupaten Ogan Komering Ilir viral di media sosial dikeroyok massa akibat mencuri sepeda motor.

Korbanya adalah warga Desa Tanjung Temiang Kecamatan Tanjung Raja, Kabupaten Ogan Ilir. Pelaku diamankan polisi dari amukan massa kemarin, Selasa, 26 Maret 2024.

Dalam sebuah vidio amatir yang viral tersebut tampak anggota polisi membawa pelaku untuk diamankan ke Mapolsek Tanjung Raja, Ogan Ilir. Kejadian tersebut menjadi tontonan warga yang ramai menyaksikan ditangkapnya pelaku.

Sementara kondisi pelaku dalam keadaan tidak mengenakan baju, dengan noda darah di bagian dada serta mata yang bengkak dan kepala ditutup kain.

Dihadapan penyidik pelaku yang diketahui bernama Jupri (23 tahun) mengatakan aksi nekatnya itu untuk membelikan baju lebaran untuk ketiga anaknya. Namun nahas aksi pria tiga anak yang merupakan residivis itu gagal dan justru harus kembali ke bilik jeruji besi.

BACA JUGA:Bulan Ramadan, Sutriono Produksi Tuak Penuhi Pesanan Pelanggan

BACA JUGA:Nekat Cabuli ABG, Ryan Dijebloskan Ke Penjara

"Motornya belum sempat di jual. Belum tau mau di jual kemana. Rencanaya hasil penjualan motor itu untuk beli baju lebaran untuk tiga anak saya," ungkapnya. Rabu, 27 Maret 2024.

Pria yang pernah di penjara selama 2,4 tahun kasus penggelapan itu mengaku baru dua kali kedesa tersebut. Dia bermaksud kerumah salah seorang keluarga didesa tak jauh dari desa tempat korban. Melihat ada kesempatan kemudian langsung melancarkan aksinya mencuri motor milik warga.

"Karena motornya tidak mau hidup, motornya di sembunyikan di arah hutan dekat SD tak jauh dari rumah korban," katanya.

Namun, saat keesokan harinya ketika pelaku bersama rekannya bermaksud hendak mengambil motor curian yang disembunyikan itu, digagalkan oleh warga.

BACA JUGA:Bulan Ramadan, Sutriono Produksi Tuak Penuhi Pesanan Pelanggan

 

BACA JUGA:Nekat Cabuli ABG, Ryan Dijebloskan Ke Penjara

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan