Kemenag Percepat Pembentukan Ditjen Pesantren, DPR Beri Dukungan Penuh

JAKARTA, KORANPRABUMULIHPOS.COM – Menteri Agama (Menag) Nasaruddin Umar menegaskan komitmen Kementerian Agama (Kemenag) untuk mempercepat proses pembentukan Direktorat Jenderal (Ditjen) Pesantren sebagai unit eselon I. 

Langkah ini menjadi bagian dari upaya memperkuat kelembagaan pendidikan pesantren di Indonesia agar lebih mandiri dan berdaya saing.

Hal tersebut disampaikan Menag saat menghadiri Rapat Kerja bersama Komisi VIII DPR RI di Gedung Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (11/11/2025).

 “Kami atas nama pribadi dan kelembagaan menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada Pimpinan dan Anggota Komisi VIII yang telah memberikan dukungan dan bimbingan dalam proses pembentukan Ditjen Pesantren. Insya Allah, tidak lama lagi cita-cita ini akan terwujud,” ujar Nasaruddin.

BACA JUGA:Kemenag Gelar TKA di 9.636 Madrasah dan Pesantren, Langkah Baru Transformasi Pendidikan Islam

BACA JUGA:Resmi! Kemenag Bentuk Direktorat Jenderal Pesantren, Fokus Perkuat Peran Santri dan Dakwah

Menurutnya, perubahan struktur kelembagaan ini merupakan langkah penting agar pesantren mendapatkan pelayanan dan dukungan yang selaras dengan amanat Undang-Undang Pesantren. 

Menag menambahkan, pembentukan Ditjen Pesantren nantinya juga membutuhkan dukungan penuh dari DPR, terutama terkait penyusunan rencana kerja dan alokasi anggaran.

“Ketika Ditjen Pesantren resmi berdiri sebagai unit eselon I, kami tentu membutuhkan dukungan rencana kerja dan anggaran dari Komisi VIII agar program-programnya dapat berjalan optimal,” jelas Menag.

Sebagai bagian dari proses administratif, Kemenag telah mengirimkan surat resmi kepada Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KemenPAN-RB) yang berisi usulan pembentukan unit baru tersebut.

BACA JUGA:Kemenag Siap Cairkan Dana BOS dan BOP Rp4,01 Triliun untuk Madrasah dan RA

BACA JUGA:Kemenag Luncurkan Program Zakat dan Wakaf Produktif untuk Pemberdayaan Umat

 “Kami sudah bersurat ke KemenPAN-RB, dan penekanan surat itu adalah pembentukan unit eselon I baru, yakni Direktorat Jenderal Pesantren,” ungkapnya.

Sementara itu, Ketua Komisi VIII DPR RI Marwan Dasopang dalam rapat tersebut menyampaikan bahwa DPR sepenuhnya mendukung percepatan pembentukan Ditjen Pesantren.