Olahraga Berlebihan Bisa Bahayakan Kesehatan, Kenali Gejalanya!

Reporter: Erna Nur |

Editor: Ros Suhendra |

Selasa , 07 Oct 2025 - 17:16

Olahraga Berlebihan Bisa Bahayakan Kesehatan, Kenali Gejalanya!--Foto: Freepik

Sendi dan otot yang dipaksa bekerja terus-menerus akan kehilangan kemampuan adaptasi, sehingga rentan mengalami peradangan, keseleo, bahkan retakan kecil pada tulang (stress fracture).

Cedera yang kambuh berulang kali menjadi tanda jelas bahwa tubuh membutuhkan jeda agar proses perbaikan jaringan berjalan optimal.

3. Daya Tahan Tubuh Menurun

Olahraga seharusnya membuat sistem kekebalan tubuh menjadi lebih kuat. Namun, jika latihan dilakukan terlalu sering dan tanpa istirahat cukup, sistem imun justru bisa menurun.

Tubuh yang kelelahan akan memproduksi hormon stres seperti kortisol secara berlebihan. Kondisi ini menekan fungsi sel imun, membuat seseorang lebih mudah terserang penyakit ringan seperti flu, sariawan, hingga infeksi saluran pernapasan.

Jika kamu mulai merasa sering sakit setelah latihan intens, mungkin ini saatnya memberi tubuh waktu untuk beristirahat.

4. Perubahan Mood dan Emos

Selain berdampak pada fisik, olahraga berlebihan juga dapat memengaruhi kondisi psikologis. Ketika tubuh terus-menerus berada dalam keadaan stres akibat latihan yang berat, kadar hormon serotonin dan dopamin — dua hormon yang berperan penting dalam mengatur suasana hati — bisa menurun.

Akibatnya, seseorang dapat merasa mudah marah, cepat tersinggung, bahkan mengalami gejala kecemasan atau depresi ringan. Olahraga seharusnya membuat pikiran lebih segar, bukan justru menimbulkan tekanan mental.

5. Gangguan Tidur atau Insomnia

Ironisnya, meskipun tubuh terasa sangat lelah setelah berolahraga berat, banyak orang justru mengalami kesulitan tidur. Hal ini disebabkan oleh sistem saraf yang tetap aktif akibat stres fisik dan hormonal yang ditimbulkan dari latihan berlebihan.

Akibatnya, tubuh sulit memasuki fase relaksasi yang dibutuhkan untuk tidur nyenyak. Jika dibiarkan, kekurangan tidur bisa memperburuk kondisi tubuh dan menghambat pemulihan otot.

olahraga berlebihan bisa bahayakan kesehatan, kenali gejalanya!                            koranprabumulihpos.com – olahraga dikenal sebagai salah satu kunci penting dalam menjaga kebugaran tubuh dan kesehatan mental.
aktivitas fisik yang dilakukan secara rutin dapat memberikan beragam manfaat positif, mulai dari meningkatkan kekuatan otot, memperbaiki sistem pernapasan, hingga menjaga kestabilan metabolisme tubuh.
selain itu, kebiasaan berolahraga juga berperan besar dalam menjaga berat badan ideal, menurunkan kadar kolesterol jahat (ldl), meningkatkan kolesterol baik (hdl), serta mendukung kesehatan jantung. tak hanya itu, olahraga juga dikenal efektif dalam mengendalikan stres dan meningkatkan kualitas tidur.
namun, di balik manfaatnya yang luar biasa, olahraga tetap harus dilakukan dengan cara yang tepat. durasi, intensitas, serta frekuensi latihan perlu disesuaikan dengan kemampuan tubuh masing-masing. 
jika dilakukan secara berlebihan tanpa memperhatikan waktu istirahat dan pemulihan, olahraga justru bisa memberikan efek sebaliknya. tubuh bisa kelelahan, mengalami cedera, bahkan mengalami gangguan hormonal yang berpotensi mengganggu fungsi organ vital.
baca juga:4 manfaat olahraga padel bagi kesehatan tubuh
baca juga:7 manfaat bayam merah yang jarang diketahui, mulai dari jantung hingga kulit
menurut laporan dari everyday health, ada sejumlah gejala yang dapat menandakan bahwa tubuh sedang mengalami tekanan akibat olahraga yang berlebihan. berikut penjelasan lengkapnya:
1. nyeri otot yang tak kunjung hilang
rasa nyeri otot setelah berolahraga merupakan hal yang wajar, terutama setelah melakukan latihan intensitas tinggi. namun, bila rasa sakit tersebut tidak juga mereda setelah beberapa hari, hal ini bisa menjadi tanda bahwa tubuh belum pulih sepenuhnya.
berbeda dari delayed onset muscle soreness (doms) yang umumnya hilang dalam waktu 24–72 jam, nyeri akibat olahraga berlebih cenderung menetap lebih lama dan terasa lebih parah. kondisi ini menunjukkan bahwa otot mengalami tekanan berlebihan dan memerlukan waktu istirahat yang lebih panjang.
2. cedera yang sering terulang
olahraga dengan intensitas tinggi tanpa diimbangi dengan teknik yang benar dan waktu pemulihan yang cukup dapat menyebabkan cedera berulang.
baca juga:rahasia sehat di balik kesegaran markisa, buah tropis kaya manfaat
baca juga:rahasia nutrisi daging ayam untuk kesehatan tubuh
sendi dan otot yang dipaksa bekerja terus-menerus akan kehilangan kemampuan adaptasi, sehingga rentan mengalami peradangan, keseleo, bahkan retakan kecil pada tulang (stress fracture).
cedera yang kambuh berulang kali menjadi tanda jelas bahwa tubuh membutuhkan jeda agar proses perbaikan jaringan berjalan optimal.
3. daya tahan tubuh menurun
olahraga seharusnya membuat sistem kekebalan tubuh menjadi lebih kuat. namun, jika latihan dilakukan terlalu sering dan tanpa istirahat cukup, sistem imun justru bisa menurun.
tubuh yang kelelahan akan memproduksi hormon stres seperti kortisol secara berlebihan. kondisi ini menekan fungsi sel imun, membuat seseorang lebih mudah terserang penyakit ringan seperti flu, sariawan, hingga infeksi saluran pernapasan.
baca juga:rahasia sehat di balik kesegaran markisa, buah tropis kaya manfaat
baca juga:rahasia sehat dari secangkir kopi, bantu lindungi hati
jika kamu mulai merasa sering sakit setelah latihan intens, mungkin ini saatnya memberi tubuh waktu untuk beristirahat.
4. perubahan mood dan emos
selain berdampak pada fisik, olahraga berlebihan juga dapat memengaruhi kondisi psikologis. ketika tubuh terus-menerus berada dalam keadaan stres akibat latihan yang berat, kadar hormon serotonin dan dopamin — dua hormon yang berperan penting dalam mengatur suasana hati — bisa menurun.
akibatnya, seseorang dapat merasa mudah marah, cepat tersinggung, bahkan mengalami gejala kecemasan atau depresi ringan. olahraga seharusnya membuat pikiran lebih segar, bukan justru menimbulkan tekanan mental.
5. gangguan tidur atau insomnia
ironisnya, meskipun tubuh terasa sangat lelah setelah berolahraga berat, banyak orang justru mengalami kesulitan tidur. hal ini disebabkan oleh sistem saraf yang tetap aktif akibat stres fisik dan hormonal yang ditimbulkan dari latihan berlebihan.
akibatnya, tubuh sulit memasuki fase relaksasi yang dibutuhkan untuk tidur nyenyak. jika dibiarkan, kekurangan tidur bisa memperburuk kondisi tubuh dan menghambat pemulihan otot.
baca juga:bukan sekadar lauk, ini 5 manfaat tempe untuk kesehatan tubuh
baca juga:rahasia sehat di balik kesegaran markisa, buah tropis kaya manfaat
menjaga keseimbangan: kunci olahraga yang sehat
agar olahraga tetap membawa manfaat optimal, penting untuk memahami kebutuhan dan batas kemampuan tubuh. kombinasikan latihan dengan hari istirahat, konsumsi makanan bergizi seimbang, dan penuhi kebutuhan cairan tubuh.
bagi pemula, sebaiknya mulai dengan intensitas ringan hingga sedang, lalu tingkatkan secara bertahap.
ingat, tubuh yang sehat bukan hanya hasil dari kerja keras di gym, tetapi juga hasil dari kemampuan mengenali kapan harus berhenti dan beristirahat.
dengan menjaga keseimbangan antara latihan dan pemulihan, olahraga dapat benar-benar menjadi sumber energi, kebahagiaan, dan kesehatan yang berkelanjutan.

Tag

Share

Koran Terkait

Kembali ke koran edisi Prabumulih Pos 8 Oktober 2025

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan