Siswa SMAN 7 Prabumulih Kampanyekan “Stop Normalisasi Makeup Berlebihan”
Kampanye Stop normalisasi mkake up berlebihan.--
PRABUMULIH – Siswa SMA Negeri 7 Prabumulih menggelar kampanye bertajuk “Stop Normalisasi Makeup Berlebihan” di lingkungan sekolah mereka.
Kegiatan ini menjadi bentuk ajakan kepada remaja, khususnya pelajar putri, untuk tampil lebih alami dan percaya diri tanpa perlu riasan berlebihan saat ke sekolah.
Dalam aksi yang dilakukan secara kreatif itu, para siswa membawa poster bertuliskan pesan moral seperti “Cantik di Sekolah Tanpa Lipstik”, “Kurangi Gayamu, Tingkatkan Prestasimu”, serta “Sekolah Bukan Tempat Fashion Show, Tapi Tempat Belajar.” Pesan-pesan tersebut menarik perhatian warga sekolah dan mendapat dukungan dari para guru.
Kampanye ini digagas oleh OSIS dan ekstrakurikuler Smart Fest Art Passion SMAN 7 Prabumulih sebagai bentuk kepedulian terhadap tren gaya hidup di kalangan pelajar yang dinilai mulai bergeser dari esensi utama pendidikan.
Menurut panitia, kegiatan ini juga mengajak siswa untuk kembali menumbuhkan rasa percaya diri dengan kepribadian dan prestasi, bukan dari penampilan fisik semata.
Salah satu siswi peserta kampanye mengatakan bahwa banyak teman sebayanya merasa minder jika tidak memakai makeup ke sekolah. “
"Padahal, yang membuat kita cantik itu bukan lipstik atau bedak tebal, tapi sikap dan prestasi,” ujar salah seorang siswa SMA 7 Prabumulih.
Kepala SMA Negeri 7 Prabumulih, Leonardi jaye Putra MPd, memberikan apresiasi terhadap kegiatan positif tersebut. Ia menilai bahwa gerakan ini sejalan dengan nilai-nilai kedisiplinan dan kesederhanaan yang diterapkan di sekolah.
“Kami mendukung penuh upaya siswa yang berani mengampanyekan kesadaran diri dan pendidikan karakter seperti ini,” katanya.
Selain membentangkan poster, para siswa juga membuat video kampanye singkat yang disebarluaskan melalui media sosial sekolah.
Harapannya, pesan sederhana ini bisa menjadi inspirasi bagi pelajar lain untuk lebih fokus pada belajar dan pengembangan diri.
Melalui kegiatan ini, SMAN 7 Prabumulih berkomitmen untuk terus menanamkan nilai kesederhanaan, kepercayaan diri, dan prestasi akademik yang seimbang dengan karakter.
“Cantik alami bukan berarti tidak merawat diri, tapi tahu kapan dan di mana seharusnya tampil apa adanya,” ujar Vyna salah satu guru yang juga merupakan pembina OSIS SMA N 7 Prabumulih. (05)

