PMI Muara Enim Jadi Target Penggeledahan Kejaksaan, Terkait Dugaan Korupsi

PMI Muara Enim Jadi Target Penggeledahan Kejaksaan, Terkait Dugaan Korupsi--
"Kami sudah memeriksa beberapa saksi, namun ada yang tidak bersikap kooperatif, sehingga penggeledahan ini dilakukan untuk memperoleh bukti-bukti yang lebih kuat," kata Rudi Iskandar. "Kami berharap bisa menemukan dokumen-dokumen penting dan bukti lainnya yang akan membantu kelancaran penyidikan," tambahnya.
Rudi juga menyampaikan bahwa sejauh ini tim penyidik telah berhasil menyita beberapa bukti terkait kasus ini.
BACA JUGA:Dibayar Rp2 Juta, Sopir Tangki Oplos BBM Pertamax: Ditangkap Satreskrim Polres Prabumulih
BACA JUGA:Gelapkan Motor Senilai Rp 12 Juta, Warga Cambai Prabumulih Ditangkap Tim Elang Muara
Lebih lanjut, ia mengungkapkan bahwa ada indikasi pengelolaan dana yang tidak sesuai peruntukannya, termasuk adanya mark-up anggaran dan pemalsuan laporan yang berpotensi merugikan negara.
"Potensi kerugian negara sudah teridentifikasi, tetapi kami akan terus mendalami kasus ini. Setelah bukti-bukti terkumpul, kami akan memberikan perkembangan lebih lanjut," ungkap Rudi.
Kasus ini mencuat setelah adanya laporan terkait dugaan penyalahgunaan dana hibah yang seharusnya digunakan untuk kegiatan sosial dan kemanusiaan.
Dalam penyelidikan lebih lanjut, ditemukan bahwa dana yang diterima oleh PMI Muara Enim tidak dikelola dengan transparan, bahkan terdapat indikasi pemanfaatan dana yang tidak sesuai dengan tujuan yang telah ditetapkan.
BACA JUGA:BRAVO! Polres Prabumulih Tangkap Terduga Pembunuh Bos Car Wash Diamond di Jalan Lingkar Prabumulih
BACA JUGA:Sopir Winro Ditangkap Tim Singo Timur; Gelapkan Uang Penjualan Air Senilai Rp268 Juta
Selain itu, temuan mengenai pengelolaan BPPD yang tidak nyata serta manipulasi laporan pertanggungjawaban semakin memperkuat dugaan adanya praktik korupsi di lembaga kemanusiaan tersebut.
Melalui penggeledahan ini, Kejaksaan Negeri Muara Enim berharap dapat memperoleh bukti yang cukup untuk membawa kasus ini ke tahap penyidikan lebih lanjut dan melakukan tindakan hukum yang sesuai.
Kejaksaan juga berkomitmen untuk menyelesaikan penyelidikan ini dengan menjaga integritas lembaga-lembaga sosial yang mengelola dana publik.
Kejaksaan Negeri Muara Enim menegaskan bahwa proses penyidikan ini akan dilaksanakan secara profesional dan transparan, dengan harapan dapat memberikan keadilan bagi masyarakat dan memastikan bahwa dana publik yang seharusnya digunakan untuk kepentingan kemanusiaan tidak disalahgunakan.
BACA JUGA:Hendak Sahur, Sugiyono Kaget Motornya Hilang: Pelaku Ditangkap Tim Singo Polsek Timur