Baterai Laptop Bakal Awet Gila! Intel Siapkan Teknologi Layar Canggih

Logo Intel. Foto: Reuters/Tyrone Siu--

KORANPRABUMULIHPOS.COM – Intel sedang mempersiapkan terobosan baru yang bisa membuat laptop masa depan lebih hemat daya. Perusahaan chip asal Amerika Serikat itu menggandeng BOE Group — pabrikan layar dari China — untuk mengembangkan teknologi panel hemat energi berbasis AI yang akan mulai hadir di laptop generasi 2026.

Kerjasama keduanya bukan hal yang tiba-tiba. Todd Lewell, VP sekaligus GM PC Ecosystem Intel, mengungkap bahwa Intel dan BOE sudah hampir 10 tahun bekerja bersama dalam pengembangan teknologi panel yang lebih efisien. Targetnya jelas: baterai laptop Intel dibuat awet tanpa mengurangi kualitas visual.

Sekitar satu tahun lalu, Intel sebenarnya sudah memperkenalkan konsep layar adaptif yang bisa menurunkan refresh rate hingga 1Hz saat konten layar tidak bergerak. Di uji awal, teknologi ini mampu menurunkan konsumsi daya sampai 65%. Mekanisme tersebut konsepnya mirip dengan adaptive refresh rate di ponsel flagship seperti iPhone 17, namun ini pertama kalinya dibawa ke dunia PC.

Kini riset mereka melahirkan dua teknologi baru: Multi-Frequency Display dan SmartPower HDR.

  • Multi-Frequency Display bertugas menyesuaikan frekuensi layar sesuai aktivitas pengguna. Sistem ini terhubung langsung dengan OS dan GPU Intel sehingga bisa mengatur konsumsi daya secara otomatis tanpa membuat tampilan menurun.

  • SmartPower HDR mengoptimalkan penggunaan energi saat layar aktif dalam mode HDR. Karena HDR umumnya memakan daya lebih besar, sistem ini dapat mengatur voltase panel berdasarkan tingkat cahaya pada konten — lebih irit saat adegan gelap, tapi kualitas tetap terjaga untuk tampilan terang.

BOE akan menjadi pemasok panel OLED khusus yang mendukung SmartPower HDR. Panel-panel ini nantinya akan dipadukan ke laptop 2026 lewat kerjasama Intel dengan berbagai OEM global.

Bagi Intel, inovasi ini menjadi langkah besar menuju era AI PC hemat daya: kombinasi chip AI, software cerdas, dan panel pintar yang bisa menyesuaikan energi secara dinamis. Tujuannya, laptop masa depan punya performa kuat, tetapi baterai tetap tahan lama. (*)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan
IKLAN
PRABUMULIHPOSBANNER