Prabumulih Dapat Rp547 Miliar dari Dana Tranfer Umum 2026, 7 Daerah Kantongi Lebih Rp1 Triliun

Prabumulih Dapat Rp547 Miliar dari Dana Tranfer Umum 2026, 7 Daerah Kantongi Lebih Rp1 Triliun--Foto: Prabupos
Kota Palembang: Rp1,41 triliun
Kabupaten Lahat: Rp1,28 triliun
Kabupaten Musi Banyuasin (Muba): Rp1,26 triliun
Kabupaten Banyuasin: Rp1,24 triliun
Kabupaten Muara Enim: Rp1,14 triliun
Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI): Rp1,13 triliun
Sementara kabupaten/kota lainnya menerima alokasi antara Rp440 miliar hingga Rp999 miliar, termasuk Prabumulih (Rp547 miliar), Pagaralam (Rp440 miliar), Lubuk Linggau (Rp440 miliar), hingga Muratara (Rp453 miliar).
Sebelumnya, Presiden Prabowo Subianto memaparkan postur RAPBN 2026 dengan pendapatan negara sebesar Rp3.147 triliun dan belanja negara Rp3.786,5 triliun. Pemerintah menargetkan defisit Rp638,8 triliun atau 2,48 persen dari PDB.
BACA JUGA:Empat Perwira Polres Ogan Ilir Resmi Dimutasi, Kapolres Tekankan Profesionalisme dan Inovasi
BACA JUGA:Usai Sanksi untuk Wali Kota Prabumulih, Herman Deru: Ambil Hikmah, Bukan Gaduh di Medsos
Prabowo menegaskan, penghematan belanja tetap menjadi prioritas. “Pemerintah yang saya pimpin berjanji akan terus melaksanakan efisiensi sehingga defisit ini kita ingin tekan sekecil mungkin,” tegasnya.
Penurunan transfer daerah disebut sebagai konsekuensi penyesuaian anggaran, karena sebagian besar dana dialihkan untuk mendukung program prioritas nasional. Termasuk layanan kesehatan, pendidikan, perumahan, program MBG, hingga Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih.
Dengan skema baru ini, pemerintah daerah diharapkan mampu lebih kreatif menggali pendapatan asli daerah (PAD) untuk menutup kekurangan, tanpa mengurangi kualitas pelayanan publik.