Anda tidak perlu melakukan olahraga berat, cukup lakukan aktivitas fisik yang teratur selama 30 menit setiap hari
Aktivitas ini membantu tubuh membakar lemak berlebih dan meningkatkan metabolisme, yang penting untuk mencegah penumpukan kolesterol di pembuluh darah.
3. Berhenti Merokok dan Hindari Alkohol Berlebihan
Kebiasaan merokok dapat merusak dinding pembuluh darah dan mempercepat penumpukan plak kolesterol. Selain itu, merokok menurunkan kadar kolesterol baik (HDL) dalam tubuh.
Dengan berhenti merokok, Anda tidak hanya melindungi diri dari risiko kolesterol tinggi tetapi juga dari penyakit jantung, stroke, dan gangguan paru-paru.
Konsumsi alkohol berlebihan dapat meningkatkan kadar trigliserida, yang berkontribusi pada kolesterol tinggi.
Jika Anda mengonsumsi alkohol, batasi jumlahnya sesuai anjuran dokter, atau lebih baik hindari sama sekali untuk hasil optimal.
4. Pantau Kesehatan Secara Rutin
Melakukan pemeriksaan kesehatan secara teratur adalah langkah penting dalam mencegah kolesterol tinggi.
Dengan memantau kadar kolesterol, Anda bisa mengetahui lebih awal jika ada risiko yang perlu diatasi. Pemeriksaan ini biasanya meliputi:
Profil lipid untuk mengetahui kadar kolesterol total, LDL, HDL, dan trigliserida.
Tekanan darah dan kadar gula darah karena kolesterol tinggi sering berkaitan dengan hipertensi dan diabetes.
Jika kadar kolesterol mulai meningkat, dokter mungkin akan memberikan saran pola hidup sehat atau, jika perlu, meresepkan obat untuk mengendalikannya.
Mencegah kolesterol tinggi membutuhkan komitmen untuk mengubah gaya hidup menjadi lebih sehat.
Dengan mengadopsi pola makan sehat, rutin berolahraga, menjauhi rokok dan alkohol, serta memantau kesehatan secara teratur, Anda dapat menjaga kadar kolesterol tetap normal.
Langkah langkah ini tidak hanya melindungi Anda dari kolesterol tinggi tetapi juga meningkatkan kualitas hidup secara keseluruhan.