Patrick Kluivert Susun Strategi Baru: Putaran Keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 Tanpa Ole Romeny

Timnas Indonesia--Foto: Instagram
Salah satu modal utama Timnas Indonesia dalam menghadapi putaran keempat adalah keberadaan pemain-pemain diaspora yang kini bermain di liga-liga top Eropa. Tak kurang dari tujuh pemain Timnas saat ini merumput di Eredivisie Belanda, salah satu kompetisi elite Eropa.
Mereka adalah Calvin Verdonk (NEC Nijmegen), Mees Hilgers (FC Twente), Eliano Reijnders (PEC Zwolle), Justin Hubner (Fortuna Sittard), dan Ivar Jenner (FC Utrecht). Selain itu, Mauro Zijlstra (FC Volendam) dan Milano Jonathan (FC Utrecht) sedang dalam proses naturalisasi dan diproyeksikan masuk skuad dalam waktu dekat.
BACA JUGA:Timnas Minifootball Indonesia Siap Ukir Sejarah di Piala Dunia 2025 di Azerbaijan
BACA JUGA:Palermo Masih Butuh Emil Audero, Siapa yang Akan Menggantikan di Timnas Indonesia?
Tidak hanya di Belanda, kekuatan diaspora Indonesia juga tersebar di kompetisi Eropa lainnya. Nama-nama seperti Kevin Diks (Borussia Mönchengladbach, Bundesliga Jerman), Emil Audero (Cremonese, Serie A Italia), dan Ragnar Oratmangoen (FC Dender, Liga Belgia) menjadi bukti bahwa kualitas pemain Indonesia kini mendapat tempat di panggung internasional.
Keberadaan mereka memberikan dimensi baru dalam permainan Timnas Indonesia yang kini lebih dinamis, agresif, dan memiliki kedalaman skuad lebih baik dari generasi sebelumnya.
- Modal Percaya Diri dari Laga Sebelumnya
Meski dihadapkan dengan lawan-lawan tangguh seperti Arab Saudi dan Irak, Indonesia punya alasan untuk tetap percaya diri. Pada babak ketiga lalu, Timnas tampil impresif, bahkan mampu menahan imbang Arab Saudi 1-1 di Jeddah dan meraih kemenangan meyakinkan 2-0 di Stadion Gelora Bung Karno.
Dua gol kemenangan tersebut dicetak oleh Marcelino Ferdinand, yang semakin menunjukkan kematangan permainannya di level internasional. Hasil tersebut menjadi bukti bahwa Indonesia bukan lagi tim penggembira di level Asia.
BACA JUGA:TC Timnas Indonesia Dipercepat, Kevin Diks Absen, Siapa Saja yang Akan Dipanggil?
BACA JUGA:Formasi Horor Patrick Kluivert! Timnas Indonesia Bersiap Habisi China di Kualifikasi Piala Dunia
Pelatih Patrick Kluivert, yang memiliki pengalaman panjang di sepak bola Eropa, kini ditantang untuk meramu strategi terbaik menyusul absennya Ole Romeny. Romeny sendiri telah mencetak tiga gol penting dalam empat laga terakhir, termasuk penalti penentu saat menjinakkan China.
- Uji Coba Internasional, Penentu Komposisi Final
Sebelum memasuki pertandingan resmi pada Oktober, Timnas Indonesia dijadwalkan akan menjalani dua laga uji coba pada FIFA Matchday bulan September. Lawan yang akan dihadapi adalah Lebanon dan Kuwait, dua tim dengan gaya bermain yang cukup berbeda dan dinilai cocok untuk mengukur kesiapan tim.
Laga ini akan menjadi kesempatan terakhir bagi Kluivert dan staf pelatih untuk mengevaluasi strategi, menilai chemistry antar pemain, serta memutuskan siapa yang akan mengisi lini serang utama menggantikan Romeny.
Milano Jonathan dan Mauro Zijlstra, dua pemain yang disiapkan menggantikan Romeny, dinilai memiliki karakteristik permainan yang dibutuhkan. Milano dikenal sebagai gelandang serang dengan daya jelajah tinggi, sementara Zijlstra tampil impresif di liga Belanda dengan torehan assist dan kemampuan membuka ruang.
BACA JUGA:Pot 3 Piala Dunia U17, Timnas Indonesia Siap Bertarung dengan Tim-Tim Hebat!
BACA JUGA:Timnas U-23 Bakal Ngeri! Vanenburg Bidik 4 Pemain Diaspora, PSSI Restui
- Harapan Tinggi dari PSSI dan Suporter