Produksi Meningkat, Pendapatan Prabumulih Field Tembus USD 348 Juta: Raih Penghargaan dari Production Summit

Reporter: Ros |

Editor: Ros Suhendra |

Rabu , 19 Feb 2025 - 22:11

Produksi Meningkat Pendapatan Prabumulih Field Tembus USD 348 Juta, Raih Penghargaan dari Production Summit--Pertamina

PRABUMULIH, KORANPRABUMULIHPOS.COM — PT Pertamina EP (PEP) Prabumulih berhasil mencatatkan pendapatan sebesar USD 348 juta pada tahun 2024, mengalami kenaikan signifikan sebesar 16 persen dibandingkan dengan hasil tahun.

Dimana pencapaian sebelumnya yang tercatat sebesar USD 300 juta. Capaian ini menjadi salah satu kontribusi utama dalam mewujudkan Swasembada Energi yang dicanangkan pemerintah melalui 8 program Asta Cita.

General Manager PHR Zona 4, Djudjuwanto, menjelaskan bahwa keberhasilan terbesar dalam pencapaian ini berasal dari peningkatan produksi minyak yang signifikan.

Pada awal tahun 2024, Prabumulih Field memulai produksinya dengan angka 8.000 Barrel of Oil Per Day (BPOD) dan menutup tahun dengan capaian yang lebih tinggi, yaitu 11.200 BOPD.

"Pencapaian ini juga disebabkan oleh optimasi biaya operasional sepanjang 2024. Prabumulih Field telah melakukan optimasi anggaran operasi sebesar 15 % sehingga production cost hanya US$ 9/boe. Kami berharap revenue di 2025 akan terus tumbuh," ujar Djudju.

Selain itu, ia menyampaikan peningkatan produksi gas turut memberikan kontribusi besar terhadap kinerja keuangan Prabumulih. Produksi gas pada awal 2024 tercatat sebanyak 100 MMScfd dan berakhir di angka 118 MMScfd pada akhir tahun.

"Produsi minyak terbesar di 2024 berasal dari mampunya mempertahankan decline baseline sebesar 15% dan keberhasilan bor di Gunung Kemala (GNK) dan Lembak (LBK), sementara produksi gas terbesar berasal dari pengembangan area Prabumenang (PMN)," ujar Muhammad Luthfi Ferdiansyah, Senior Manager Prabumulih Field, menambahkan.

Sebagai apresiasi atas pencapaian luar biasa ini, Prabumulih Field dianugerahi penghargaan pada Production Summit yang digelar pada Februari 2025, sebuah acara yang bertujuan untuk memperkuat sinergi antar wilayah kerja dan memotivasi pencapaian komitmen di seluruh area operasional PEP.

PEP Prabumulih adalah bagian dari Pertamina Hulu Rokan (PHR) Zona 4, Subholding Upstream Pertamina, yang berada di bawah koordinasi dan pengawasan SKK Migas Perwakilan Sumatera Bagian Selatan (Sumbagsel).

Untuk diketahui, PT Pertamina EP (PEP) Zona 4 adalah anak perusahaan PT Pertamina Hulu Energi (PHE) yang bergerak di sektor hulu migas.

produksi meningkat, pendapatan prabumulih field tembus usd 348 juta: raih penghargaan dari production summit                            prabumulih, koranprabumulihpos.com — pt pertamina ep (pep) prabumulih berhasil mencatatkan pendapatan sebesar usd 348 juta pada tahun 2024, mengalami kenaikan signifikan sebesar 16 persen dibandingkan dengan hasil tahun.
dimana pencapaian sebelumnya yang tercatat sebesar usd 300 juta. capaian ini menjadi salah satu kontribusi utama dalam mewujudkan swasembada energi yang dicanangkan pemerintah melalui 8 program asta cita.
general manager phr zona 4, djudjuwanto, menjelaskan bahwa keberhasilan terbesar dalam pencapaian ini berasal dari peningkatan produksi minyak yang signifikan. 
pada awal tahun 2024, prabumulih field memulai produksinya dengan angka 8.000 barrel of oil per day (bpod) dan menutup tahun dengan capaian yang lebih tinggi, yaitu 11.200 bopd. 
baca juga:edukasi keselamatan lalu lintas sejak dini; siswa tk pertiwi prabumulih antuasias ikut program polsanak
baca juga:panen jagung hibrida, kapolres prabumulih ajak warga optimalkan lahan tidur 
"pencapaian ini juga disebabkan oleh optimasi biaya operasional sepanjang 2024. prabumulih field telah melakukan optimasi anggaran operasi sebesar 15 % sehingga production cost hanya us$ 9/boe. kami berharap revenue di 2025 akan terus tumbuh," ujar djudju.
selain itu, ia menyampaikan peningkatan produksi gas turut memberikan kontribusi besar terhadap kinerja keuangan prabumulih. produksi gas pada awal 2024 tercatat sebanyak 100 mmscfd dan berakhir di angka 118 mmscfd pada akhir tahun. 
"produsi minyak terbesar di 2024 berasal dari mampunya mempertahankan decline baseline sebesar 15% dan keberhasilan bor di gunung kemala (gnk) dan lembak (lbk), sementara produksi gas terbesar berasal dari pengembangan area prabumenang (pmn)," ujar muhammad  luthfi ferdiansyah, senior manager prabumulih field, menambahkan.
sebagai apresiasi atas pencapaian luar biasa ini, prabumulih field dianugerahi penghargaan pada production summit yang digelar pada februari 2025, sebuah acara yang bertujuan untuk memperkuat sinergi antar wilayah kerja dan memotivasi pencapaian komitmen di seluruh area operasional pep.
baca juga:kejari prabumulih kawal program mbg
baca juga:bagikan helm ke pengendara, kapolres prabumulih: kepala organ vital bisa beresiko fatal
pep prabumulih adalah bagian dari pertamina hulu rokan (phr) zona 4, subholding upstream pertamina, yang berada di bawah koordinasi dan pengawasan skk migas perwakilan sumatera bagian selatan (sumbagsel).
untuk diketahui, pt pertamina ep (pep) zona 4 adalah anak perusahaan pt pertamina hulu energi (phe) yang bergerak di sektor hulu migas. 
pep zona 4 mengelola 7 wilayah kerja, yaitu prabumulih, limau, adera, pendopo, ramba, ogan komering, dan raja tempirai, yang tersebar di kota prabumulih, palembang, serta 9 kabupaten di sumatera selatan, yakni muara enim, pali, lahat, musi rawas, musi rawas utara, musi banyuasin, banyuasin, ogan ilir, dan ogan komering ulu.(*)