3. Gangguan Pencernaan
Kurma kaya akan serat makanan yang penting untuk kesehatan sistem pencernaan.
Serat membantu mencegah sembelit dengan meningkatkan pergerakan usus dan mempermudah buang air besar.
Kurma mengandung tanin yang memiliki sifat antiinflamasi dan antibakteri, membantu mencegah infeksi dan peradangan pada saluran pencernaan.
BACA JUGA:Daftar Makanan yang Harus Dihindari agar Usus Buntu Cepat Sembuh
BACA JUGA:Gigitan Kucing Bisa Berbahaya, Kenali Risikonya!
4. Anemia
Kurma mengandung zat besi yang cukup tinggi, yang penting dalam produksi hemoglobin dalam darah.
Konsumsi kurma secara rutin dapat membantu mencegah anemia defisiensi besi dengan meningkatkan kadar hemoglobin dan mendukung fungsi normal sel darah merah.
Selain itu, vitamin C dalam kurma membantu penyerapan zat besi lebih efisien.
5. Osteoporosis
Mineral seperti kalsium, fosfor, dan magnesium dalam kurma berperan penting dalam menjaga kepadatan dan kekuatan ulang.
BACA JUGA:Kaya Nutrisi! Ini Deretan Manfaat Bawang Putih bagi Ibu Hamil
BACA JUGA:Tepat Dijadikan Menu Diet, 4 Sayuran Ini Bisa Jadi Salah Satu Pilihan
Konsumsi kurma dapat membantu mencegah osteoporosis dan penyakit tulang lainnya dengan menyediakan nutrisi yang diperlukan untuk kesehatan tulang.
Vitamin K dalam kurma juga berkontribusi dalam metabolisme tulang dan pembekuan darah.