KORANPRABUMULIHPOS.COM - Alergi bisa ditandai dengan perubahan pada kulit, gangguan pernapasan, atau pencernaan. Jika dibiarkan, gejala alergi dapat memburuk hingga memengaruhi kualitas hidup. Mengenali ciri-cirinya sejak dini sangat penting untuk penanganan yang tepat dan mencegah komplikasi serius.
Alergi adalah respons sistem kekebalan tubuh terhadap zat tertentu yang dianggap berbahaya, meskipun sebenarnya tidak selalu demikian. Zat pemicu alergi, atau alergen, dapat berupa debu, makanan, obat-obatan, serbuk sari, hingga bulu hewan peliharaan.
Dalam beberapa kasus, reaksi alergi dapat berkembang menjadi anafilaksis, kondisi darurat yang membutuhkan penanganan segera. Berikut adalah beberapa ciri-ciri alergi yang umum ditemukan dan langkah tepat untuk mengatasinya.
Ciri-Ciri Alergi
1. Gejala pada Kulit
Reaksi alergi pada kulit sering terjadi saat alergen bersentuhan langsung dengan kulit atau setelah konsumsi makanan tertentu. Gejala biasanya muncul dalam 48 jam, berupa:
- Kemerahan
- Gatal-gatal
- Ruam
- Pembengkakan
- Lepuhan atau biduran
Kondisi seperti dermatitis kontak, eksim, dan biduran kronis adalah contoh alergi pada kulit.
2. Gejala pada Sistem Pernapasan
Pajanan terhadap alergen seperti debu, serbuk sari, atau bulu hewan dapat memengaruhi saluran pernapasan. Gejala yang muncul meliputi:
- Bersin-bersin
- Hidung tersumbat atau berair
- Batuk kering
- Sesak napas atau mengi
Gejala ini cenderung muncul dalam waktu singkat setelah terpapar alergen.
3. Gejala pada Sistem Pencernaan
Alergi makanan, seperti terhadap kacang-kacangan atau makanan laut, sering kali memengaruhi saluran pencernaan. Gejalanya mencakup:
- Sakit perut
- Mual dan muntah
- Diare
Gejala ini biasanya terjadi sekitar 30 menit setelah konsumsi makanan yang mengandung alergen.
4. Anafilaksis
Anafilaksis adalah reaksi alergi berat yang memerlukan tindakan medis segera. Gejalanya meliputi:
- Kesulitan bernapas
- Pembengkakan di wajah, lidah, atau tenggorokan
- Penurunan tekanan darah secara drastis
- Kulit pucat atau kebiruan
- Detak jantung cepat
Cara Mengatasi Alergi
Untuk mengelola gejala alergi, Anda dapat mengonsumsi obat-obatan yang sesuai:
-
Antihistamin
Obat ini bekerja dengan menghambat histamin, zat yang memicu gejala alergi. Salah satu antihistamin yang aman adalah cetirizine, yang cocok untuk anak-anak di atas dua tahun dan memiliki efek samping minimal. -
Kortikosteroid
Obat ini membantu mengurangi peradangan akibat alergi berat. Namun, penggunaannya harus diawasi dokter karena dapat menimbulkan efek samping jika digunakan dalam dosis tinggi atau jangka panjang.
Selain obat, menghindari alergen adalah langkah pencegahan yang penting. Jika Anda mengalami gejala berat atau anafilaksis, segera cari bantuan medis untuk penanganan lebih lanjut.
Dengan mengenali ciri-ciri alergi dan penanganannya, Anda dapat melindungi diri dan keluarga dari dampak serius akibat alergi.