1.500 Pencaker Padati Job Fair

PRABUMULIH - Ratusan Pencari Kerja (Pencaker) memadati Ballroom Fave Hotel Prabumulih, Rabu 8 November 2023. 

Kedatangan mereka, tak lain untuk menghadiri kegiatan pembukaan Jobfair Disnaker Kota Prabumulih tahun 2023 yang mengangkat tema dengan semangat hari jadi kota Prabumulih ke-22 tahun 2023 kita lanjutkan pemerintahan dan pembangunan kota Prabumulih menuju masyarakat yang sejahtera.

BACA JUGA:5 Disahkan, 1 Raperda Masih Tertunda

Pj Sekda Kota Prabumulih, Aris Priadi mengatakan bahwa kegiatan Jobfair yang digelar Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) merupakan kali kedua dengan peserta hampir 1.500 dan perusahaan yang menyediakan formasi 400 lebih lowongan pekerjaan.

"Kegiatan ini tentunya sangat bermanfaat bagi adik-adik yang membutuhkan pekerjaan, dimana keahlian dan kemampuan mereka bisa dikembangkan dan disalurkan melalui perusahaan yang ikut serta dalam kegiatan Jobfair ini," kata Aris.

BACA JUGA:Harga cabai melambung tinggi, Pengusaha Rumah Makan Menjerit

Ditambahkan Kepala Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Prabumulih, H Sanjay Yunus, pihaknya menggelar Jobfair dimana terlebih dahulu peserta Jobfair telah memasukkan berkas lamaran sesuai persyaratan melalui online dan menghindari tatap muka. 

"Seperti PT Ginting mewajibkan pelamar ada sertifikat khusus, ada mewajibkan tamatan SMK dan ada pula perusahaan yang mewajibkan adanya pengalaman kerja dan hari ini (Rabu, red) langsung dilakukan wawancara dengan perusahaan," terangnya mengaku jobfair dilakukan sampai Kamis 9 November 2023.

Disinggung berapa jumlah pengangguran di kota nanas? Sanjay mengaku berdasarkan jumlah permintaan kartu kuning? Angkanya di kisaran 1.800 kartu kuning dan pihaknya berharap para pencari kerja yang sudah mendapatkan pekerjaan agar mengembalikan kartu kuning tersebut yang berarti mereka bukan pengangguran lagi.

"Dengan adanya Jobfair ini, kita optimis bisa mengurangi pengangguran hingga 9 persen," bebernya.

Langkah selanjutnya, dalam waktu dekat pihaknya akan mengirimkan tenaga kerja ke luar daerah karena angka pencari kerja masih banyak. "Dalam waktu dekat akan mengirim tenaga kerja ke Batam yang sekarang masih tahap penjajakan," tukasnya.(seg)