Fakta Tentang Pneumonia yang Perlu Kamu Tahu

--

- Pada beberapa kasus, dokter mungkin akan meresepkan obat antivirus. Namun, kebanyakan kasus pneumonia akibat virus bisa sembuh sendiri dengan perawatan mandiri di rumah.

- Untuk pneumonia yang disebabkan oleh jamur, dokter akan meresepkan obat antijamur untuk dikonsumsi selama beberapa minggu demi menghilangkan infeksinya.

Perawatan di rumah

- Dokter juga dapat merekomendasikan obat-obatan yang dijual bebas untuk meredakan gejala yang muncul, seperti demam atau nyeri, sesuai kebutuhan. Obat-obatan yang dimaksud mungkin termasuk: aspirin, ibuprofen, asetaminofen, dan lain-lain.

Selain itu, dokter juga akan merekomendasikan obat pereda batuk agar pasien bisa beristirahat. Perlu kamu ketahui, batuk sifatnya membantu mengeluarkan cairan dari paru-paru sehingga justru tidak boleh menghilangkannya sama sekali.

Hal lain yang bisa dilakukan untuk pemulihan dan mencegah kekambuhan adalah dengan istirahat cukup dan minum banyak cairan.

Rawat inap

Jika gejala sudah parah atau disertai masalah kesehatan lainnya, penderita mungkin perlu dirawat di rumah sakit.

Perawatan di rumah sakit dapat meliputi:

- Antibiotik intravena, yang disuntikkan ke dalam vena.

- Terapi pernapasan, terapi obat-obatan, atau latihan pernapasan.

- Terapi oksigen untuk mempertahankan kadar oksigen dalam aliran darah.

4. Beberapa Kelompok Lebih Berisiko Tertular Pneumonia

Fakta penyakit pneumonia lainnya yang perlu diketahui adalah mengenai faktor risiko. Sebenarnya, siapa pun bisa terkena pneumonia. Namun, beberapa kelompok tertentu diketahui lebih rentan, yaitu:

- Bayi baru lahir hingga usia dua tahun.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan
IKLAN
PRABUMULIHPOSBANNER