Pertamina Drilling Pamer Kapabilitas di NAPEC 2025, Mantapkan Kiprah di Industri Energi Dunia

ALJAZAIR, KORANPRABUMULIHPOS.COM — PT Pertamina Drilling Services Indonesia (Pertamina Drilling) kembali menancapkan pengaruhnya dalam industri energi global. 

Terintegrasi dalam Subholding Upstream Pertamina melalui PT Pertamina Hulu Energi (PHE) serta berkolaborasi dengan PT Pertamina Internasional EP (PIEP), perusahaan ini tampil percaya diri dalam gelaran Africa & Mediterranean Energy & Hydrogen Exhibition and Conference (NAPEC) 2025 di Aljazair, 6–8 Oktober 2025.

NAPEC dikenal sebagai salah satu ajang terpenting bagi para pemangku kepentingan sektor energi internasional untuk bertukar gagasan, memamerkan teknologi terbaru, dan mempertajam strategi menuju transisi energi hijau. 

Kehadiran Pertamina Drilling sekaligus menguatkan posisi Indonesia sebagai pemain yang diperhitungkan di kancah jasa pengeboran minyak dan gas bumi.

BACA JUGA:Kurangi Emisi, Pertamina EP Pendopo Field Kembangkan Pupuk Organik di PALI

BACA JUGA:Pertamina EP Limau Field Ubah Limbah Batik Jadi Sumber Ekonomi Baru di Lubuk Raman

Perusahaan Pengeboran Terbesar di Asia Tenggara

Lebih dari sepuluh tahun bergerak di industri migas, Pertamina Drilling saat ini mengoperasikan 53 rig darat (onshore) dengan kapasitas 300–2000 horsepower (hp), 2 rig workover lepas pantai berkekuatan 550 hp, serta 3 jack-up rig hasil sinergi dengan perusahaan internasional ADES.

Skala operasi tersebut menjadikan Pertamina Drilling sebagai penyedia layanan pengeboran terbesar di kawasan Asia Tenggara — bukti nyata kompetensi dan kemandirian teknologi energi bangsa.

Selain jasa pengeboran utama, perusahaan juga menawarkan lebih dari 16 layanan associated drilling yang terintegrasi dalam skema Integrated Project Management (IPM). 

BACA JUGA:NIAT MILA, Pertamina EP Limau Field Dorong Gerakan Tani Perempuan Mandiri di Desa Tanjung Menang

BACA JUGA:Program Padu Padan Pertamina, Warga Sungai Medang Sukses Ubah Sampah Jadi Berkah

Di sektor ini, Pertamina Drilling menghadirkan empat bentuk kontrak utama yakni IDESS (Integrated Drilling, Engineering, Supervisory Services), Semi IPM, Full IPM, hingga End-to-End Well Construction untuk mendukung efisiensi dan keselamatan operasi.

Pengalaman di Proyek Nasional hingga Internasional