6 Cara Atur Jadwal Makan agar Tubuh Lebih Sehat dan Bertenaga

6 Cara Atur Jadwal Makan agar Tubuh Lebih Sehat dan Bertenaga--Foto: Freepik
Rasa lapar sebelum makan siang itu wajar. Daripada menahannya hingga perut keroncongan, konsumsi camilan sehat sekitar 3–4 jam setelah sarapan.
Buah segar, kacang-kacangan, atau yoghurt rendah lemak bisa menjadi pilihan. Camilan ini berfungsi sebagai “jembatan” agar kamu tidak kalap saat makan siang.
3. Makan Siang Secukupnya
Waktu makan siang ideal sekitar pukul 12. Karena sudah ada camilan pagi, rasa lapar biasanya tidak terlalu kuat, sehingga kamu bisa mengatur porsi dengan lebih bijak.
Hindari makan berlebihan, apalagi dengan makanan berat dan berminyak, karena bisa menyebabkan kantuk dan lemas di sore hari. Kombinasikan karbohidrat kompleks, protein, dan sayuran agar tubuh tetap segar.
BACA JUGA:7 Manfaat Bersepeda Setiap Hari untuk Kesehatan Tubuh dan Mental
BACA JUGA:Tips Ampuh Atasi Iritasi Mata Akibat Softlens
4. Camilan Sore untuk Menahan Nafsu Makan Malam
Sekitar pukul 3–4 sore, tubuh biasanya kembali memberi sinyal lapar. Daripada menunggu makan malam dan akhirnya makan berlebihan, konsumsi camilan sehat seperti buah potong atau granola bar. Cara ini membantu menjaga energi stabil hingga waktunya makan malam.
5. Perhatikan Pilihan Menu dan Porsi
Jadwal makan yang rapi tidak akan efektif tanpa memperhatikan isi piringmu. Pastikan makanan terdiri dari karbohidrat kompleks, protein tanpa lemak, lemak sehat, serat, serta vitamin dan mineral.
Kontrol porsi juga penting, terutama jika tujuanmu menurunkan berat badan. Ingat, makanlah sesuai kebutuhan tubuh, bukan sekadar menuruti keinginan.
6. Kunci Sukses: Konsistensi
Mengatur jadwal makan bukan aturan kaku, melainkan kebiasaan yang harus dibangun. Konsistensi adalah faktor utama. Dengan disiplin menjaga jam makan, porsi, dan pilihan makanan sehat, hasil positif akan terasa dalam jangka panjang.
Perubahan kecil yang dilakukan terus-menerus jauh lebih efektif daripada usaha besar yang hanya sesaat.