Kementerian PU Siapkan Rp900 Miliar: Perbaiki Fasilitas Publik Rusak Akibat Gelombang Demo Nasional

Kementerian PU Siapkan Rp900 Miliar, Perbaiki Fasilitas Publik Rusak Akibat Gelombang Demo Nasional--Antara
JAKARTA, KORANPRABUMULIHPOS.COM - Kementerian Pekerjaan Umum (PU) menyiapkan anggaran sebesar Rp900 miliar untuk memperbaiki fasilitas umum yang rusak akibat aksi demonstrasi di sejumlah daerah di Indonesia.
Menteri PU, Dody Hanggodo mengatakan, perbaikan akan diprioritaskan pada fasilitas umum dan fasilitas negara.
"Kita sudah menganggarkan Rp900 miliar. Untuk seluruh Indonesia ya," kata di Balai Kota DKI Jakarta pada Selasa, 2 September 2025.
Untuk di Jakarta sendiri, Kementerian PU akan membantu untuk perbaikan dua Jembatan Penyebrangan Orang (JPO) yakni JPO Polda Metro Jaya dan JPO Senen.
BACA JUGA:Kementerian PU Selesaikan Proyek IKN hingga 2026, Selanjutnya Ditangani OIKN
BACA JUGA:Optimalisasi Wakaf untuk Rakyat: Kemenag dan Kementerian PKP Sinergi Bangun 3 Juta Rumah MBR
Perbaikan dua JPO di Jakarta yang ringsek akibat aksi unjuk rasa diperkirakan menelan biaya sebesar Rp19 miliar.
"Jadi insya Allah (anggaran) cukup lah untuk meng-cover dua JPO ini," ujarnya.
Terpisah, Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian berkata, aksi demonstrasi pecah di 107 titik di 32 provinsi.
Menurutnya sebagian aksi demonstrasi di sejumlah wilayah berlangsung damai. Namun tidak sedikit juga yang berujung ricuh disertai aksi vandalisme hingga pembakaran.
BACA JUGA:BKN Gandeng Kementerian PANRB: Rumah Subsidi untuk 1.000 ASN Siap Direalisasikan
BACA JUGA:Disiplin ASN Usai Lebaran, Kementerian PANRB Minta PPK Lakukan Pengawasan Ketat
Kata Tito wilayah demonstrasi yang masuk kategori merah berada di wilayah Sumatera Utara, DKI Jakarta, Jawa Barat, Yogyakarta, Jawa Tengah, Jawa Timur, Nusa Tenggara Barat (NTB), Sulawesi Selatan, dan Kalimantan Barat.
"Yang lainnya berlangsung secara kondusif,” kata Tito dalam Rapat Koordinasi Pengendalian Inflasi daerah tahun 2025 di Kemendagri pada Selasa, 2 September 2025.