Skandal Beras Premium Terkuak; Empat Raksasa Industri Diperiksa, 212 Merek Terindikasi Curang!

Skandal Beras Premium Terkuak, Empat Raksasa Industri Diperiksa--Sumeks

Data Uji Lab: Mayoritas Beras Premium Tak Sesuai Mutu

Berdasarkan hasil laboratorium gabungan Kementan, Badan Pangan Nasional, dan Kejaksaan Agung:

85,56% beras premium dinyatakan tidak sesuai mutu

59,78% dijual melebihi HET

21% tidak sesuai berat kemasan

Potensi kerugian negara mencapai Rp 99 triliun

Ahli: Distorsi Pasar dan Dugaan Kartel Mengintai

Pakar pertanian Suardi Bakri menyoroti fenomena harga beras naik meski stok nasional diklaim melimpah. Menurutnya, ini pertanda adanya distorsi serius dalam pasar. “Jika produksi tinggi tapi harga justru melonjak, pasti ada kekuatan besar yang bermain. Bisa jadi ini bagian dari upaya menguasai pasar secara sepihak,” ujar Suardi.

Ia menekankan perlunya intervensi pemerintah yang lebih tegas untuk membongkar praktik kartel dan monopoli yang merugikan petani dan konsumen.

Pemerintah Janji Tindak Lanjut Total

Pemeriksaan terhadap empat perusahaan ini disebut hanya awal dari pemeriksaan lanjutan terhadap lebih dari 200 produsen lainnya. Jika terbukti melakukan manipulasi, para pelaku dapat dijerat dengan:

UU Perlindungan Konsumen

UU Pangan

KUHP tentang penipuan dan persaingan usaha tidak sehat

Pemerintah menegaskan bahwa upaya penindakan akan dilakukan secara menyeluruh demi melindungi hak konsumen dan menjaga stabilitas pasar pangan nasional.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan
IKLAN
PRABUMULIHPOSBANNER