Kajari Muba Roy Riady, Pimpin Penggeledahan PT SKB Terkait Dugaan Mafia Tanah Tol

PALEMBANG, KORANPRABUMULIHPOS.COM - Tim penyidik Kejaksaan Negeri (Kejari) Musi Banyuasin, yang dipimpin langsung oleh Kepala Kejaksaan Roy Riady SH MH, melakukan penggeledahan di kantor PT Sentosa Karunia Bahagia (SKB) pada Rabu, 19 Februari 2025.

Penggeledahan ini merupakan bagian dari proses penyidikan terkait dugaan korupsi dalam pemalsuan surat ganti rugi lahan untuk proyek pembangunan jalan tol yang dikuasai oleh mafia tanah di Kabupaten Musi Banyuasin.

Tim penyidik melakukan penggeledahan di dua lokasi berbeda, yaitu kantor PT SMB di Jalan Dr M Isa, Palembang, serta kantor PT SMB yang berlokasi di Kabupaten Musi Banyuasin.

Menurut rilis yang diterima redaksi, Roy Riady SH MH menyatakan bahwa penggeledahan ini bertujuan untuk mencari bukti-bukti terkait penyidikan kasus mafia tanah.

BACA JUGA:Herman Deru & Cik Ujang Hadiri Gladi Kotor, Sumsel Siap Babak Baru!

BACA JUGA:Kekerasan terhadap Anak di Sumsel: Narkoba & Judi Online Jadi Pemicu

Apapun kasus tersebut melibatkan pemalsuan administrasi dan dokumen kepemilikan lahan untuk memperoleh ganti rugi dari pemerintah dalam proyek pembangunan ruas jalan tol Betung-Tempino-Jambi.

Selain itu, mantan jaksa di KPK ini menegaskan bahwa pihaknya akan terus mengusut tuntas kasus mafia tanah yang mengklaim tanah negara untuk kepentingan pribadi, yang mengakibatkan kerugian pada keuangan negara. 

Kejari Muba juga tengah mendalami dugaan praktik korupsi yang melibatkan pengelolaan sawit oleh PT SMB yang menyebabkan kerugian negara.

Di lokasi, sekitar pukul 14.40 WIB, kantor PT SMB yang terletak di Jalan M Isa, Palembang, tampak sepi setelah dilakukan penggeledahan. Beberapa petugas keamanan kantor PT SMB yang sedang berjaga mengonfirmasi bahwa tim kejaksaan datang pada pagi hari, mengenakan rompi resmi.

BACA JUGA:Gelar Pertemuan Usai registrasi dan cek kesehatan: Deru Ajak Pemimpin Daerah Sumsel

BACA JUGA:Nabila Askolani, Putri Bupati Banyuasin Terpilih, Jadi Ketua TP PKK Termuda di Indonesia!

"Benar, tadi pagi ada beberapa petugas dari kejaksaan, tapi saya tidak tahu apa tujuannya," ujar salah satu petugas keamanan saat ditemui oleh wartawan.

Saat ditanya apakah ada pihak Humas PT SMB yang bisa memberikan keterangan mengenai penggeledahan tersebut, petugas keamanan menjawab bahwa tidak ada perwakilan dari perusahaan yang bisa diwawancarai.