Sejarah Baru, Kepala Daerah di Indonesia Termasuk H Arlan - Franky Bakal Dilantik Presiden

JAKARTA, KORANPRABUMULIHPOS.COM – Setelah melalui proses yang cukup panjang, akhirnya jadwal pelantikan Walikota dan Wakil Walikota terpilih Prabumulih ditentukan, dan sejarah barupun akan dimulai.

Walikota dan Wakil Walikota Prabumulih H Arlan dan Franky Nasril dijadwalkan akan dilantik pada 6 Februari 2025 di Istana Presiden dan dilantik langsung oleh Presiden RI Prabowo Subianto.

Nah, selain H Arlan - Franky Nasril sebanyak delapan kepala daerah di Sumatera Selatan akan dilantik secara serentak pada tahap pertama pelantikan kepala daerah hasil Pilkada 2024. 

Pelantikan ini akan melibatkan Gubernur dan Wakil Gubernur Sumsel terpilih, H Herman Deru dan H Cik Ujang, serta delapan pasangan kepala daerah lainnya, baik Bupati-Wakil Bupati maupun Wali Kota-Wakil Wali Kota yang terpilih dalam pilkada 2024.

BACA JUGA:E-Tilang Belum Optimal, Satlantas Polres Prabumulih Masih Terapkan Tilang Manual

BACA JUGA:2025, Target Investasi Rp200 Miliar; DPMPTSP Prabumulih Usul Raperda Mempermudah Investor

Presiden Prabowo akan melantik para kepala daerah dan wakil kepala daerah pada tahap pertama ini, yang terdiri dari dua Bupati-Wakil Bupati untuk Kabupaten OKI, Musi Banyuasin, PALI, Musi Rawas, dan Muratara, serta Wali Kota dan Wakil Wali Kota untuk Kota Lubuklinggau.

Ketua Komisi II DPR RI, Rifqinizamy Karsayuda, mengungkapkan bahwa pelantikan kepala daerah hasil Pilkada 2024 yang dilakukan oleh Presiden RI secara serentak akan mencatatkan sejarah baru bagi Indonesia. 

"Ini merupakan tonggak sejarah baru bagi negara kita, bukan hanya pelaksanaan pilkada yang serentak, tetapi juga pelantikan yang serentak oleh Presiden. Bahkan, Menteri Dalam Negeri (Tito Karnavian) menyebutkan bahwa kemungkinan ini adalah kali pertama dalam sejarah Indonesia, Presiden akan melantik gubernur, bupati, dan wali kota secara bersamaan," ujar Rifqi di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu.

Sementara itu Anggota Komisi II DPR RI, Dr. H Giri Ramanda N Kiemas SE MM, menyampaikan bahwa DPR bersama kementerian/lembaga telah mengadakan rapat koordinasi. "Kesimpulan dari rapat tersebut adalah bahwa pada tahap pertama ini, secara nasional, ada 20 Gubernur-Wakil Gubernur, 275 Bupati-Wakil Bupati, serta Wali Kota-Wakil Wali Kota yang akan dilantik pada 6 Februari 2025 di Istana Negara," ungkap Giri.

BACA JUGA:Lahan Milik Pengumpul Rongsokan di Prabumulih Digarap Polisi; Dukung Program Penanaman 1 Juta Hektar Jagung

BACA JUGA:Kekayaan H Arlan, Walikota Prabumulih Terpilih Capai Rp 17 Miliar: Mobil Mewah hingga Aset Tanah Melimpah

Pelantikan tahap kedua akan dilaksanakan pada 20 Maret 2025 untuk daerah-daerah yang masih dalam proses sengketa hasil pemilihan (PHP) di Mahkamah Konstitusi (MK). "Pelantikan ini akan dilakukan setelah adanya putusan MK yang berkekuatan hukum tetap," jelasnya.

Giri juga meminta Menteri Dalam Negeri untuk mengusulkan perubahan Perpres terkait pelantikan kepala daerah kepada Presiden, untuk menyesuaikan dengan putusan akhir MK.