Berdasarkan keterangan dari salah satu saksi bernama Lusi, saat itu saksi mendengar orang berteriak dengan ucapan "tolong urang", lalu terdengar bunyi orang berkelahi.
Karena takut, saksi pun tidak berani keluar rumah dan hanya berteriak minta tolong kepada warga. Kemudian, saksi lainnya bernama Har mendengar suara orang minta tolong dan membuka jendela.
Saat saksi membuka jendela, saksi melihat orang berlari dari depan rumahnya. Tak lama kemudian warga ramai berdatangan.
Mendapat Laporan dari warga, Kapolsek Tanjung Batu, AKP Sondi Fraguna, didampingi Kanit Reskrim, IPDA Marzuki, Kasubsektor Lubuk Keliat, BRIPKA Jahmi Tapadiba, dan Unit Reskrim Polsek Tanjung Batu beserta Anggota Subsektor Lubuk Keliat, langsung mendatangi TKP untuk melakukan olah TKP.
Setelah itu, pihak kepolisian membawa korban ke Puskesmas Tanjung Raja untuk dilakukan Visum Et Repertum dan melakukan penyelidikan terhadap pelaku.
Saat ditemukan, kondisi korban pembunuhan ini dalam keadaan terkapar bersimbah darah. Terdapat pula sejumlah luka tusuk dan bacokan senjata tajam.
Lalu, kondisi lengan korban pembunuhan ini juga nyaris putus, akibat dibacok oleh pelaku yang saat ini masih dilakukan pengejaran oleh pihak kepolisian.(sumeks/*)