PALEMBANG - Sebanyak 30 Kelurahan di Kota Palembang mengalami banjir akibat meluapnya Sungai Musi akibat air pasang.
Pj Wali Kota Palembang H Ratu Dewa mengambil tindakan mengatasi hal itu.
Ratu Dewa langsung meminta kepada Camat di wilayah tersebut untuk memantau debit air dan mengecek kondisi warganya.
BACA JUGA:BMKG Prediksi Berpotensi Hujan Saat Hari H Coblosan 14 Februari 2024 di Palembang
"Langkah tersebut diambil sebagai langkah pencegahan terhadap potensi kejadian bencana yang tidak diharapkan. Camat yang telah memeriksa volume air diharapkan proaktif dalam memberikan laporan mengenai situasi penduduknya," ungkapnya pada Minggu 11 Februari 2024 di Palembang.
Ratu Dewa menjelaskan, pada tanggal 9 sampai 11 Februari 2024 bahwa debit air Sungai Musi meningkat mencapai 4 meter hingga menyebabkan banjir di 30 Kelurahan dari 13 Kecamatan di Palembang.
"BMKG telah memberikan peringatan mengenai air pasang Sungai Musi yang berpotensi menyebabkan banjir di beberapa area Palembang," jelasnya.
BACA JUGA:Pelabuhan di Palu yang Terdampak Tsunami 2018 Beroperasi Lagi Tahun Ini
Selain itu, Ratu Dewa juga meminta seluruh Camat untuk mengawasi warganya yang kesulitan karena banjir tersebut dan memberikan petunjuk kepada instansi terkait seperti BPBD, Dinas Kesehatan, Dinas Sosial, dan lainnya untuk menemukan solusi dan mengatasi potensi banjir.
"Tiap Camat, BPBD, Dinas Kesehatan, dan Dinas Sosial Palembang perlu siap siaga untuk menghadapi potensi bencana banjir ini," tuturnya.
Kendati itu, Ratu Dewa menyebutkan bahwa Pemkot Palembang akan membantu masyarakat yang menjadi korban banjir.
"Memberikan bantuan pangan dengan harapan dapat memberikan manfaat bagi warga Palembang yang terdampak banjir," tukasnya.(*)
BACA JUGA:Kereta Semi Cepat JKT-SBY Dicabut dari PSN, Kereta Cepatnya Apa Kabar?