Ternyata, Ini 5 Faktor yang Membuat Anda Menjadi Sasaran Nyamuk

Kamis 06 Feb 2025 - 10:15 WIB
Reporter : Erna Nur
Editor : Ros Suhendra

KORANPRABUMULIHPOS.COM – Gigitan nyamuk dapat menularkan berbagai penyakit serius seperti demam berdarah, malaria, chikungunya, dan virus Zika.

Namun, menariknya, tidak semua orang memiliki tingkat risiko yang sama dalam hal menjadi target gigitan nyamuk.

Ada sebagian orang yang lebih sering digigit nyamuk dibandingkan yang lain, dan hal ini dipengaruhi oleh sejumlah faktor yang berkaitan dengan kondisi tubuh, kebiasaan, serta lingkungan.

Faktor yang Memengaruhi Risiko Digigit Nyamuk

1. Golongan Darah O dan AB

BACA JUGA:Infinix Zero 5G; Performa Tangguh dan Fitur Canggih dengan Harga Cuma 3 Jutaan

BACA JUGA:Infinix Hot 11s NFC, Smartphone Canggih dengan Performa Optimal dan Desain Stylish

Orang dengan golongan darah O dan AB cenderung lebih sering digigit nyamuk. Hal ini disebabkan oleh sensitivitas nyamuk terhadap zat-zat kimia yang terkandung dalam golongan darah tersebut.

Sebuah studi mengungkapkan bahwa nyamuk Aedes albopictus (nyamuk Macan Asia) lebih tertarik pada orang dengan golongan darah O. Sementara itu, nyamuk Anopheles gambiae (nyamuk rawa) lebih menyukai orang dengan golongan darah AB.

2. Suhu Tubuh yang Tinggi

Nyamuk dapat mendeteksi perbedaan suhu tubuh, sehingga orang dengan suhu tubuh lebih tinggi lebih mudah dikenali oleh nyamuk. Tubuh yang menghasilkan panas memberikan sinyal yang kuat bagi nyamuk untuk mendekat.

3. Orang yang Berkeringat

BACA JUGA:Pelunasan Bipih Haji Khusus 2025: Hampir 50 Persen Kuota Sudah Terisi

BACA JUGA:Dapatkan Uang Dari Menonton Video? Ini 5 Aplikasi yang Harus Dicoba

Proses berkeringat dapat meningkatkan kemungkinan seseorang menjadi sasaran gigitan nyamuk.

Kategori :