Serat dalam Jeruk Bali juga membantu menurunkan kadar kolesterol jahat dalam darah, yang dapat mencegah penyumbatan pembuluh darah dan menurunkan risiko penyakit jantung koroner serta stroke.
3. Membantu Menurunkan Berat Badan
Bagi yang sedang menjalani program diet, Jeruk Bali bisa menjadi pilihan camilan sehat. Buah ini rendah kalori, namun kaya akan serat, sehingga memberikan rasa kenyang lebih lama dan mencegah makan berlebihan.
Jeruk Bali mengandung enzim yang dapat membantu meningkatkan metabolisme lemak dalam tubuh.
BACA JUGA:Daftar Buah yang Ampuh Menurunkan Kolesterol dan Menjaga Kesehatan Jantung
BACA JUGA:Punya Rasa yang Khas dan Tekstur Unik, Ini 5 Manfaat Buah Lontar untuk Kesehatan
Mengonsumsi Jeruk Bali sebelum makan juga dapat membantu mengontrol nafsu makan, sehingga mendukung program penurunan berat badan.
4. Menjaga Kesehatan Pencernaan
Kandungan serat dalam Jeruk Bali sangat bermanfaat untuk sistem pencernaan. Serat membantu melancarkan pergerakan usus, mencegah sembelit, serta menjaga keseimbangan bakteri baik dalam usus.
Jeruk Bali mengandung enzim alami yang dapat membantu proses pencernaan makanan lebih efisien, sehingga mengurangi risiko gangguan pencernaan seperti kembung dan asam lambung.
5. Menjaga Kesehatan Kulit
Vitamin C dan antioksidan dalam Jeruk Bali berperan penting dalam menjaga kesehatan kulit.
BACA JUGA:Waspadai 7 Penyakit Mengintai di Musim Hujan dan Cara Menghindarinya
BACA JUGA:Manfaat Kesehatan Tersembunyi di Balik Pala, Lebih dari Sekadar Bumbu Masakan
Vitamin C membantu merangsang produksi kolagen, protein yang menjaga elastisitas dan kekenyalan kulit, sehingga mencegah tanda-tanda penuaan dini seperti keriput dan garis halus.
Antioksidan dalam Jeruk Bali melindungi kulit dari kerusakan akibat paparan sinar UV dan polusi.