5. Yogurt
Yogurt, khususnya yogurt Yunani yang mengandung probiotik, dapat membantu menyeimbangkan hormon, terutama hormon yang berhubungan dengan sistem pencernaan.
Mikrobiota yang baik dalam yogurt mendukung kesehatan usus, yang penting untuk penyerapan nutrisi dan produksi hormon yang optimal.
6. Kunyit
Kunyit mengandung senyawa aktif yang disebut kurkumin, yang memiliki sifat anti-inflamasi dan antioksidan. Kunyit dapat membantu mengurangi peradangan dalam tubuh, yang pada gilirannya membantu menjaga keseimbangan hormon.
7. Kacang Merah
Kacang merah kaya akan protein nabati, serat, serta vitamin dan mineral seperti folat, zat besi, dan magnesium. Folat sangat penting untuk produksi hormon, sementara zat besi dan magnesium mendukung keseimbangan hormon dengan berbagai cara.