PSSI Siapkan Mees Hilgers: Elkan Baggott Semakin Jauh dari Timnas Indonesia

KORANPRABUMULIHPOS.COM - Sekretaris Jenderal PSSI, Yunus Nusi, mengungkapkan bahwa Mees Hilgers akan segera menjalani proses naturalisasi untuk bergabung dengan Timnas Indonesia dalam waktu dekat.

Kehadiran Mees Hilgers di Timnas Indonesia berpotensi menutup kesempatan Elkan Baggott untuk kembali memperkuat skuad Garuda. 

Mees Hilgers, yang saat ini bermain untuk FC Twente, direncanakan akan datang ke Indonesia pada FIFA Matchday bulan September mendatang.

Selama ini, Shin Tae-yong telah lama memantau Mees Hilgers, meskipun pemain tersebut belum menunjukkan kesediaannya untuk bergabung dengan Timnas Indonesia. Namun, Yunus Nusi mengonfirmasi bahwa Hilgers kini bersedia mengenakan seragam Timnas Indonesia.

BACA JUGA:Mantap! Tim Para Badminton Sumbang 8 Medali untuk Indonesia

BACA JUGA:Jokowi Bangga: Indonesia Raih Medali Emas Pertama di Paralimpiade Paris 2024

Jika proses naturalisasi Mees Hilgers berjalan lancar, hal ini bisa membuat Elkan Baggott semakin tersingkir dari skuad Garuda. Saat ini, Elkan Baggott tampaknya sudah tidak lagi mendapatkan tempat di tim asuhan Shin Tae-yong.

Terlebih lagi, ketika Jordi Amat dan Justin Hubner tidak bisa memperkuat Timnas Indonesia, Shin Tae-yong lebih memilih memanggil Wahyu Prasetyo dan Muhammad Ferrari daripada Elkan Baggott.

Dengan kehadiran Mees Hilgers, Jordi Amat, dan Justin Hubner, kemungkinan Elkan Baggott akan semakin sulit untuk dipanggil kembali oleh Shin Tae-yong.

Minggu lalu, Timnas Indonesia berangkat ke Arab Saudi untuk menghadapi pertandingan pertama putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia Grup C.

BACA JUGA:Sejarah Baru PON XXI 2024, Diselenggarakan Provinsi Aceh dan Sumatera Utara

BACA JUGA:Indonesia ke Posisi 47 di Paralimpiade Paris 2024

Marselino Ferdinan dan rekan-rekannya akan bertanding di King Abdullah Sports City Stadium pada Jumat, 6 September 2024.

Timnas Indonesia berada di Grup C putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia, bersama dengan Arab Saudi, Jepang, Australia, Bahrain, dan China.