Pengoperasian Inclinator di Bukit Sulap: Langkah Maju Pariwisata Kota Lubuklinggau

MASIH MENUNGGU: Hingga saat ini inclinator atau kereta miring di Objek Wisata Bukit Sulap belum beroperasi. -Foto: rina-linggau pos-

LUBUKLINGGAU, KORANPRABUMULIHPOS.COM - Bukit Sulap di Kota Lubuklinggau, selain menjadi daya tarik alam yang menawan, juga tengah menantikan kehadiran inclinator untuk meningkatkan akses wisata. Dalam upaya memastikan pengoperasian segera, Dinas Pariwisata (Dispar) Kota Lubuklinggau telah berkoordinasi dengan PT Linggau Bisa.

Plt Kepala Dispar Kota Lubuklinggau, Adiwena Rio Kunto, dengan tegas mengatakan bahwa pihaknya sedang berupaya keras untuk segera menyelesaikan proses serah terima aset dari Pemkot Lubuklinggau ke PT Linggau Bisa. "Kami optimis inclinator akan segera beroperasi, dan ini menjadi prioritas utama kami," ungkapnya pada Minggu lalu.

Namun, selain masalah administrasi, tarif yang akan diterapkan juga menjadi perhatian serius. Meskipun Peraturan Daerah (Perda) terkait tarif sedang direvisi, kebijakan pengelolaan akan diserahkan kepada kelompok sadar wisata setempat. "Kami akan segera menyelesaikan revisi Perda agar tidak ada kebingungan terkait biaya yang berlaku," jelas Adiwena.

Sementara itu, Direktur PT Linggau Bisa, Eddy Saputra, memastikan kesiapan teknis pihaknya untuk mengelola inclinator secepat mungkin. "Kami sudah menyiapkan teknisi dan berkoordinasi dengan warga setempat untuk keterlibatan mereka dalam pengelolaan inclinator ini," tambahnya dengan optimisme.

BACA JUGA:Kolam Pemandian Air Panas Suban: Manfaat Kesehatan Terganggu Pungli

BACA JUGA:7 Tips Efektif Mengatasi Masuk Angin Saat Perjalanan Jauh di Liburan Sekolah

Namun, hingga saat ini, pengunjung Bukit Sulap masih terbatas karena belum adanya akses inclinator. "Kami yakin Bukit Sulap akan kembali ramai dikunjungi setelah inclinator beroperasi, karena ini adalah daya tarik utama," harap Adiwena.

Dari sisi Dinas PUPR, Kepala Dinas Asril memastikan bahwa proses pembangunan inclinator sudah selesai dan serah terima aset sudah dilakukan dengan benar. "Kami berharap inclinator segera dioperasikan untuk menghindari potensi kerusakan atau kehilangan aset," tegasnya.

Dengan berbagai persiapan dan koordinasi yang dilakukan, termasuk pemeliharaan kontrak dengan pihak ketiga hingga akhir tahun, para pihak berharap inclinator di Bukit Sulap segera beroperasi untuk meningkatkan daya tarik wisata Lubuklinggau. (*)

Tag
Share
IKLAN
PRABUMULIHPOSBANNER