Sekolah Negeri Overload, Swasta di Ujung Tanduk?
Lingkungan sekolah SMK Mandiri Kota Prabumulih. Foto: ist --
Beruntung sekolah swasta besar seperti SMK YPM abadi, SMK Pratiwi dan juga SMK PGRI 2 Prabumulih, masih ada siswa baru yang datang dari luar kota Prabumulih.
Hal ini efek dari para lulusan atau alumni yang memang dari luar kota Prabumulih, yang ikut mempromosikan sekolah.
"Alhamdulillah di SMK Pratiwi siswa baru masih mencapai angka 200 orang, jumlah ini bahkan lebih sedikit dari jumlah siswa kita yang keluar tahun 2024. Tapi kita bersyukur jika melihat kondisi sekarang ini," ujar Iwan Waka Humas SMK Pratiwi Prabumulih, Selasa 11 Juni 2024.
Menurut Iwan, di Kota Prabumulih yang hanya terdiri dari 6 Kecamatan, dengan jumlah SMP Negeri yang cukup banyak, dirinya berharap Pemerintah Kota Prabumulih untuk mempertimbangkan kembali jika akan membuka sekolah Negeri yang baru.
Karena sekolah negeri yang notabennya memang punya Pemerintah, tentunya semuanya akan dijamin pembiayaan operasionalnya. Termasuk para guru dan tenaga pengajar merupakan ASN, yang pendapatan juga sudah dijamin oleh negara.
Namun sekolah swasta kondisinya berbeda jauh dengan sekolah negeri. "Keadaan ini kita berharap menjadi pertimbangan untuk pemerintah, sebagai pengambil kebijakan dan memiliki wewenang penuh, untuk mempertimbangkan banyak hal sebelum membuka sekolah Negeri yang baru" harapnya.(05).