Apple Upgrade AirDrop & Liquid Glass di iOS 26.2 Beta 3, Begini Perubahannya
Apple Upgrade AirDrop & Liquid Glass di iOS 26.2 Beta 3, Begini Perubahannya--
KORANPRABUMULIHPOS.COM – Apple merilis iOS 26.2 Beta 3 untuk para developer, membawa berbagai fitur baru serta peningkatan visual di tampilan Liquid Glass. Pembaruan ini juga menghadirkan beberapa penyempurnaan kecil yang membuat pengalaman penggunaan semakin halus dan stabil.
AirDrop Kini Lebih Praktis Tanpa Simpan Kontak
Salah satu fitur paling mencuri perhatian adalah peningkatan pada AirDrop melalui sistem baru bernama Known AirDrop Contacts. Berdasarkan laporan 9to5Mac, fitur ini memungkinkan dua perangkat saling mendeteksi selama 30 hari, meski kontak tidak disimpan permanen.
Proses penghubungannya menggunakan PIN satu kali untuk memastikan keamanan tetap terjaga. Setelah pairing awal, kedua perangkat akan otomatis saling mengenali hingga satu bulan, sehingga pengiriman file menjadi jauh lebih simple tanpa mengorbankan privasi.
Liquid Glass: Visual Lebih Dalam, Gerakan Lebih Stabil
Apple juga terus menyempurnakan tampilan Liquid Glass yang debut di iOS 26. Pada fase Beta 3 ini, beberapa peningkatan visual ikut dihadirkan:
- Perbaikan bug yang membuat posisi jam dan widget kadang “turun” tiba-tiba.
- Slider Liquid Glass di Lock Screen kini tampil lebih dramatis dan mendukung semua gaya font tanpa batasan transparansi.
- Animasi keseluruhan menjadi lebih halus, melanjutkan efek bouncy yang sudah diperbaiki di Beta 2.
Serangkaian optimalisasi ini membuat Liquid Glass semakin konsisten dan mendekati versi impresif yang Apple tunjukkan di WWDC 2025.
Selain itu, Apple juga memperluas penggunaan elemen Liquid Glass ke lebih banyak aplikasi bawaan. Setelah fitur gelembung hadir di aplikasi Measures, kini tampilan baru juga muncul di aplikasi Apple Store dengan ikon dan antarmuka yang mengalami penyegaran. Pembaruan ini hadir untuk seluruh pengguna, tidak hanya mereka yang memakai iOS 26.2 Beta.
Live Translation Siap Hadir di Eropa
iOS 26.2 juga membawa kabar baik untuk pengguna di Eropa. Fitur Live Translation—yang memungkinkan terjemahan percakapan real-time melalui AirPods—akhirnya siap dirilis pada Desember 2025 setelah sempat tertunda karena aturan Digital Markets Act (DMA).
Sebagai catatan, iOS 26.1 lebih dulu memperluas pilihan bahasa serta membuka akses Apple Intelligence di lebih banyak wilayah.
Rangkaian Beta Lain Turut Diluncurkan
Bersamaan dengan iOS 26.2 Beta 3, Apple juga merilis pembaruan untuk seluruh platform lain, yaitu:
- iPadOS 26.2 Beta 3
- macOS Tahoe 26.2 Beta 3, termasuk fitur panggilan video baru bernama Edge Light
- watchOS 26.2 Beta 3
- tvOS 26.2 Beta 3
- visionOS 26.2 Beta 3
Semua update ini membawa peningkatan performa dan stabilitas sistem.
Apple diperkirakan akan merilis beberapa versi beta tambahan sebelum iOS 26.2 resmi didistribusikan ke publik. Dengan peningkatan signifikan di AirDrop hingga Liquid Glass, pembaruan ini menjadi penyempurna penting sebelum Apple mulai fokus pada major update generasi berikutnya. (*)

