Progres SPPG Polres Prabumulih Sudah Capai 95 Persen, Siap Diresmikan Presiden Prabowo
Pembangunan SPPG Polres Prabumulih saat ini telah mencapai 95 persen dan siap beroperasi penuh pada awal November. Foto; Ros Prabupos--
PRABUMULIH, KORANPRABUMULIHPOS.COM– Pembangunan Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Polres Prabumulih yang beralamat di Jalan Kutilang, Kelurahan Karang Raja, Kecamatan Prabumulih Timur, terus dikebut.
Bahkan, dari hasil kunjungan tim Tim dari Kepolisian Daerah (Polda) Sumatera Selatan bersama jajaran Polres Prabumulih pembangunan SPPG Polres Prabumulih saat ini telah mencapai 95 persen dan siap beroperasi penuh pada awal November.
Nantinya, SPPG ini dijadwalkan akan diresmikan langsung oleh Presiden RI Prabowo Subianto pada November 2025.
Kunjungan lapangan ini dipimpin oleh Ps Kasubdit Penmas Bidang Humas Polda Sumsel, Ipda Seprianda, bersama sejumlah pejabat Polres Prabumulih seperti Kasat Binmas AKP Sardinata, Kasi Humas AKP Baratanata, serta pelaksana pembangunan Budi Kumbang.
Dalam agenda tersebut, tim melakukan peninjauan detail ke setiap ruangan di gedung SPPG. Mulai dari area keamanan, ruang penerimaan bahan makanan, area pencucian dan pengolahan, dapur utama, hingga ruang pemeriksaan gizi dan distribusi. Semua ruangan dinilai telah tertata dengan rapi dan sesuai standar.
“Kami mendapat instruksi langsung dari Kapolda melalui Kabid Humas untuk memeriksa kesiapan seluruh dapur SPPG, baik yang sudah berjalan maupun yang masih tahap pembangunan,” ujar Ipda Seprianda kepada wartawan belum lama ini.
Menurutnya, saat ini ada tujuh lokasi SPPG di bawah naungan Polda Sumatera Selatan yang sedang dipersiapkan, yakni di Polres Musi Rawas, Lubuklinggau, Muratara, Empat Lawang, Lahat, Muara Enim, dan Prabumulih.
“Jika tak ada kendala, ketujuh SPPG ini akan diresmikan serentak oleh Bapak Presiden pada 6 November 2025,” tambahnya.
Seprianda menegaskan, keberadaan SPPG merupakan bagian dari dukungan Polri terhadap program prioritas Presiden untuk meningkatkan asupan gizi masyarakat, terutama bagi anak sekolah, ibu hamil, dan ibu menyusui. Total penerima manfaat di wilayah Polda Sumsel diperkirakan mencapai 20 ribu jiwa.
Sementara itu, AKP Sardinata menjelaskan bahwa pembangunan SPPG Polres Prabumulih saat ini telah mencapai 95 persen dan siap beroperasi penuh pada awal November.
“Gedung ini berdiri di atas lahan berukuran 27x15 meter dan selama proses pembangunan berjalan lancar tanpa hambatan berarti,” ujarnya.
Selain fokus pada penyediaan makanan bergizi, SPPG ini juga berperan dalam menyerap tenaga kerja lokal. Sedikitnya 40 relawan warga Prabumulih telah direkrut dan menjalani pelatihan pengelolaan dapur.
“Selain membantu peningkatan gizi masyarakat, kehadiran SPPG juga membuka lapangan pekerjaan baru bagi warga sekitar,” tambah Sardinata.
Ditargetkan, setelah beroperasi nanti, lebih dari 3.000 pelajar SD hingga SMA, serta ibu hamil dan menyusui di wilayah Prabumulih akan menerima manfaat langsung dari program Makan Bergizi Gratis (MBG) tersebut.
Dengan progres pembangunan yang nyaris rampung, SPPG Polres Prabumulih diharapkan menjadi salah satu percontohan pengelolaan dapur gizi terpadu yang efisien dan berdampak nyata bagi kesejahteraan masyarakat.
Sementara itu, selain SPPG Polres Prabumulih beberapa SPPG di Kota Prabumulih juga direncanakan akan mulai beroperasi dalam waktu dekat. SPPG tersebut diantaranya; SPPG Wonosari.
Tak hanya itu, untuk mendukung program presiden dalam menyalurkan Program Makan Bergizi Gratis, Pemkot Prabumulih juga mulai melakukan pembangunan SPPG.
Wali Kota Prabumulih, H. Arlan, secara simbolis melakukan peletakan batu pertama pembangunan Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Badan Gizi Nasional (BGN) Tahun 2025, yang berlokasi di Komplek Kantor Kesbang dan Dinas Koperasi UKM, Jalan Taman Murni, Kelurahan Gunung Ibul Barat, Kecamatan Prabumulih Timur.
Acara tersebut dihadiri sejumlah pejabat daerah, perwakilan instansi vertikal, serta tokoh masyarakat yang antusias menyambut kehadiran fasilitas gizi terpadu tersebut.
Dalam sambutannya, Wali Kota Arlan menyampaikan rasa syukur sekaligus apresiasi kepada seluruh pihak yang telah berkontribusi dalam merealisasikan proyek penting itu.
“Pembangunan SPPG ini merupakan bukti nyata komitmen Pemerintah Kota Prabumulih dalam meningkatkan kualitas hidup warga, khususnya bagi anak-anak. Melalui fasilitas ini, kami ingin memastikan setiap masyarakat memperoleh layanan gizi yang layak agar tumbuh menjadi generasi yang sehat, cerdas, dan produktif,” ungkap Arlan.
Lebih jauh, Arlan menegaskan bahwa kehadiran SPPG bukan sekadar proyek fisik, tetapi merupakan bagian dari strategi jangka panjang dalam membangun ketahanan gizi dan kesehatan masyarakat di Prabumulih. Menurutnya, pelayanan gizi yang baik akan berdampak langsung terhadap peningkatan kualitas sumber daya manusia.
“Kami berharap SPPG ini menjadi salah satu program unggulan daerah yang mampu memperkuat sektor kesehatan sekaligus mempercepat terwujudnya kesejahteraan masyarakat. Semoga proses pembangunan berjalan lancar, tepat waktu, dan memberikan manfaat besar bagi seluruh warga,” tambahnya.(*)

