MKKS Beri Penguatan Pada Kepsek dan Waka Kurikulum Tentang Persiapan Implementasi SPMI
MKKS Beri Penguatan Pada Kepsek dan Waka Kurikulum Tentang Persiapan Implementasi SPMI--
PRABUMULIH,KORANPABUMULIHPOS.COM- Musyawarah Kerja Kepala Sekolah (MKKS) SMP Kota Prabumulih, gelar pertemuan rutin bulanan. Kali ini dilaksanakan di SMP Negeri 9 Prabumulih pada Selasa, 30 September 2025.
Ketua MKKS SMP Kota Prabumulih, Roni Ardiansyah SPd MSi mengataka bahwa acara ini bertujuan untuk meningkatkan mutu pendidikan dan mempererat kerja sama antar kepala sekolah tingkat SMP se-Kota Prabumulih, baik Negeri maupun swasta.
Para peserta tampak antusias mengikuti rangkaian kegiatan yang telah dipersiapkan oleh panitia.
Pelaksana Tugas, Kepala Sekolah SMPN 9 Prabumulih, Nurmadi, S.Pd, menuturkan sangat bangga dapat menjadi tuan rumau dalam giat rutin MKKS SMP.
BACA JUGA:Ajak Guru Manfaatkan Coding dan AI Dalam Pembelajaran
BACA JUGA:Siswa SMP 9 Ikuti Evaluasi Belajar Jelang Kenaikan Kelas
Menurutnya, siklus penjaminan mutu pendidikan di satuan pendidikan, sangat penting diketahui oleh semua guru.
Bahkan pentingnya peningkatan mutu harus menjadi komitmen bersama, yang berkesinambungan antar sekolah di wilayah Prabumulih.
Lalu dalam implementasi SPMI (Sistem Penjaminan Mutu Internal) di satuan pendidikan, tentunya menjadi pondasi penting agar setiap sekolah dapat menjalankan fungsi pendidikan secara optimal dan memberikan layanan terbaik kepada peserta didik.
"Kegiatan ini diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi sekolah lain untuk menerapkan SPMI secara konsisten, agar sama sama dapat meningkatkan mutu dan kualitas pendidikan, " harapnya.
BACA JUGA:Sertijab Kapolsek Prabumulih Timur, Iptu Ulta Deanto Resmi Gantikan AKP Alias Suganda
BACA JUGA:Ajak Guru Manfaatkan Coding dan AI Dalam Pembelajaran
Tidak hanya pemaparan materi, kegiatan MKKS kali ini juga diisi dengan diskusi interaktif antara peserta dan narasumber.
Para peserta yang merupakan Kepala sekolah dari berbagai SMP di Prabumulih, aktif bertanya serta berbagi pengalaman terkait tantangan penerapan penjaminan mutu di sekolah masing-masing.

