Misi Dagang Jatim–Sumsel Tembus Rp1 Triliun, Dihadiri Walikota Prabumulih H Arlan

Misi Dagang Jatim–Sumsel Tembus Rp1 Triliun, Dihadiri Walikota Prabumulih H Arlan--Sumeks
PALEMBANG, KORANPRABUMULIHPOS.COM – Wali Kota Prabumulih, H. Arlan, bersama Ketua TP PKK Hj. Linda Arlan turut menghadiri pembukaan Misi Dagang Pemerintah Provinsi Jawa Timur yang digelar di Hotel Wyndham Palembang, Senin (29/9/2025).
Kehadiran rombongan Pemkot Prabumulih tersebut sekaligus menegaskan komitmen daerah dalam mendukung sinergi perdagangan antarprovinsi.
Acara prestisius ini dibuka langsung oleh Gubernur Jawa Timur, Hj. Khofifah Indar Parawansa, serta dihadiri Gubernur Sumatera Selatan, H. Herman Deru.
Kegiatan tersebut menjadi ajang pertemuan pelaku usaha dari dua provinsi yang menampilkan beragam produk unggulan, mulai dari hasil pertanian, olahan pangan, produk peternakan, hingga peralatan rumah tangga.
BACA JUGA:Angin Puting Beliung, Atap SMPN 39 Gandus Ambruk
BACA JUGA:Empat Perwira Polres Ogan Ilir Resmi Dimutasi, Kapolres Tekankan Profesionalisme dan Inovasi
Khofifah menyampaikan rasa syukur karena misi dagang kali ini mencatat nilai transaksi fantastis, yakni mencapai Rp1,000 triliun lebih atau melampaui target awal sebesar Rp500 miliar.
Produk yang diminati antara lain olahan unggas, susu, gula merah, daging ayam, bawang merah, beras, ikan beku, rokok, mesin las, hingga peralatan dapur yang juga mendukung program Makanan Bergizi Gratis.
“Misi dagang ini tidak semata bicara keuntungan ekonomi, tetapi juga mempererat persaudaraan antarwilayah. Indonesia adalah bangsa besar, dan ekonomi dapat menjadi salah satu jembatan untuk memperkuat persatuan,” ujar Khofifah.
Selain perdagangan, Khofifah juga membuka peluang kerja sama strategis di bidang peternakan. Jawa Timur, yang memiliki populasi sapi lebih dari 3,2 juta ekor, menawarkan pelatihan bagi SDM Sumsel di Balai Besar Inseminasi Buatan (BBIB). Melalui program ini, Sumsel diharapkan mampu meningkatkan populasi sapi yang saat ini baru sekitar 300 ribu ekor.
BACA JUGA:Porprov XV Sumsel Digelar di Muba, Venue Dinilai Standar Nasional
BACA JUGA:Masih Ada Anak Buta Huruf, Tamparan Keras bagi Dunia Pendidikan Ogan Ilir
“Kami siap membantu melatih inseminator maupun pengawas kebuntingan agar Sumsel bisa menuju swasembada daging,” tambah Khofifah.
Menanggapi tawaran tersebut, Gubernur Sumsel Herman Deru menyambut positif. Menurutnya, selain menambah kelahiran ternak, kerja sama ini juga dapat memperkuat pola pemeliharaan dan penggemukan.