Kasus Iklan Bank BJB, Ridwan Kamil di Ujung Tanduk

Kasus Iklan Bank BJB, Ridwan Kamil di Ujung Tanduk--Canva Prabupos

JAKARTA, KORANPRABUMULIHPOS.COM – Arah penyelidikan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) kian jelas dalam perkara dugaan korupsi pengadaan iklan di Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten Tbk (Bank BJB). 

Mantan Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil (RK), disebut berpotensi masuk dalam daftar tersangka baru.

Juru Bicara KPK, Budi Prasetyo, menegaskan pihaknya tengah mempersiapkan agenda pemeriksaan terhadap RK. Langkah ini dilakukan sebelum menentukan status hukum yang bersangkutan.

“Penyidik akan meminta klarifikasi mengenai aset-aset yang sudah disita, serta menelusuri kemungkinan adanya aliran dana dari sisa anggaran pengadaan iklan BJB,” jelas Budi kepada wartawan, Sabtu 6 September 2025.

BACA JUGA:Kejagung Tetapkan Nadiem Makarim Tersangka Kasus Chromebook

BACA JUGA:Kejaksaan Agung Tetapkan Nadiem Makarim sebagai Tersangka Kasus Pengadaan Chromebook

Menurutnya, KPK menduga ada distribusi dana ke beberapa pihak, termasuk yang mengarah pada RK. Namun, jadwal pemeriksaan resmi belum diumumkan.

Jejak Aset dan Pemeriksaan Ilham Habibie

Sejauh ini, KPK telah menyita sejumlah aset yang dikaitkan dengan RK. Salah satunya sebuah Mercedes Benz 289 SL yang kini masih berada di bengkel kawasan Bandung.

Tak berhenti di sana, pada Rabu (3/9/2025), penyidik juga memanggil Ilham Akbar Habibie, putra Presiden ke-3 RI B.J. Habibie. Ia diperiksa terkait penjualan mobil warisan sang ayah yang dibeli oleh RK secara cicilan.

BACA JUGA:Polri Tetapkan 7 Anggota Brimob Tersangka dalam Kasus Tabrakan Maut yang Menewaskan Driver Ojol

BACA JUGA:Tak Raup Untung Pribadi, Tom Lembong Divonis 4,5 Tahun Penjara dalam Kasus Korupsi Impor Gula

“Mobil itu dibayar sebagian, sekitar Rp1,3 miliar dari total harga Rp2,5 miliar. Statusnya masih belum lunas,” ungkap Ilham usai diperiksa di Gedung Merah Putih KPK.

Keterangan Ilham menambah daftar panjang bukti yang sedang dirangkai penyidik. Proses transaksi mobil itu kini ikut terseret dalam perkara besar pengadaan iklan BJB.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan
IKLAN
PRABUMULIHPOSBANNER