Suami Buruh, Istri IRT: Pasutri Ini Tertangkap Jadi Pengedar Sabu di Prabumulih

PRABUMULIH, KORANPRABUMULIHPOS.COM – Pasangan suami istri, berurusan dengan pihak kepoin setelah ditangkap Satuan Reserse Narkoba (Satresnarkoba) Polres atas dugaan penyalahgunaan narkotika jenis sabu di wilayah Prabumulih Timur. 

Dua tersangka ditangkap saat berboncengan menggunakan sepeda motor pada Jumat malam 15 Agustus 2025.

Keduanya yakni Rizky bin Suhami (24), seorang buruh asal Palembang, dan Lepa Warisa binti Umar Isin (30), ibu rumah tangga asal Prabumulih. 

Dari tangan pasangan ini, polisi menyita dua paket sabu seberat bruto 0,38 gram, sebuah handphone Redmi warna silver, serta sepeda motor Yamaha Xeon BG 4709 OM yang digunakan sebagai sarana transaksi.

BACA JUGA:Diduga Kurir Sabu, Pasutri Dibekuk Satres Narkoba Prabumulih

BACA JUGA:Polisi Tangkap Pelaku Pencurian HP di RSUD Prabumulih, Satu Masih DPO

Kronologi Penangkapan

Kapolres Prabumulih melalui Kasat Resnarkoba IPTU Muhammad Arafah, SH menjelaskan, penangkapan bermula dari laporan masyarakat yang mencurigai adanya aktivitas jual beli sabu di kawasan Jl. Negata, Lorong Mushola Al-Jabar, Kelurahan Prabujaya.

“Tim langsung melakukan penyelidikan. Saat pasangan ini melintas dengan sepeda motor, petugas menghentikan dan melakukan penggeledahan. Saat itulah ditemukan bungkusan berisi sabu yang sempat dibuang oleh tersangka wanita,” ungkapnya, Minggu (17/8/2025).

Dalam pemeriksaan, kedua tersangka mengaku membeli sabu tersebut dari seorang pria bernama K(DPO) dengan harga Rp150 ribu. Sebagian sabu rencananya akan dijual kembali kepada seorang pembeli bernama IP, dengan keuntungan sekitar Rp20 ribu.

Status Hukum

Atas perbuatannya, pasangan ini dijerat dengan Pasal 114 ayat (1) dan Pasal 112 ayat (1) UU Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika. Polisi memastikan keduanya berperan sebagai kurir dalam jaringan peredaran sabu lokal.

BACA JUGA:Bobol Toko Sembako, Buruh Harian di Prabumulih Ditangkap Tim Tekab Prabu

BACA JUGA:Razia Malam, Kedapatan Bawa Sajam: 1 Orang Diamankan Polisi Prabumulih di Kafe