Kasus Curat, Curanmor dan Narkoba di OKU Meningkat

Kasus Curat Curanmor dan Narkoba di OKU Meningkat--

PRABUMULIHPOS - Jajaran Polres OKU mencatat kasus tindak pidana curat dan curas dan narkoba di Bumi Sebimbing Sekundang mengalami peningkatan yang signifikan pada 2023 ini dibandingkan kasus lainnya.

Hal itu diungkapkan Kapolres OKU, AKBP Arif Harsono saat menggelar press realese akhir tahun di Mapolres setempat, Minggu 31 Desember 2023.

Dari hasil laporan  masuk, perkara kasus tindak pidana curas naik jika dibandingkan dengan tahun 2022 dari 287 perkara meningkat 56 kasus di tahun 2023 menjadi 343 kasus.

Sementara, untuk penyelesaian pada tahun 2022 terdapat 229 kasus sudah selesai. Kemudian, di tahun 2023 baru 252 kasus yang telah dinyatakan selesai.

BACA JUGA:Jelang Tahun Baru, 7 Titik Jalan Menuju Tamkot Baturaja Ditutup

BACA JUGA:Warga Talang Aur Datangi Polres Ogan Ilir, Pertanyakan Kasus Tanah Desa Diduga Dikuasai Mantan Kades

Demikian juga kasus curat paling mendominasi sebanyak 70 kasus telah diselesaikan dari 122 perkara. "Sisa dari perkara tahun 2022 hingga 2023 tersebut, kini masih dalam proses lidik/sidik, sedangkan untuk persentase penyelesaian ditahun 2023 itu sebanyak 73.4 persen selesai," terang Kapolres.

Arif juga menambahkan, penanganan kasus lainnya yang meningkat terjadi pada kasus narkotika yang mendominasi dalam laporan yakni sebanyak 80 kasus naik 5 kasus dari tahun 2022 yang tercatat ada 75 kasus. "Kita tidak tahu, ini kasus narkoba mendominasi, apa karena kinerja anggota meningkat atau memang narkoba saat ini makin marak," urainya.

Kapolres juga mengingatkan beberapa kasus yang menonjol yang sudah berhasil diselesaikan Polres OKU, seperti kasus arisan bodong yang merugikan ratusan korban dengan total kerugian sebesar Rp6,3 miliar.

Kemudian, pengungkapan kasus pembunuhan yang dilakukan oleh suami ke istri di Kelurahan Sekarjaya (RS Sriwijaya). Lalu kasus pembunuhan sekeluarga yang terjadi di Desa Batu Putih Kecamatan Baturaja Barat dan kasus perampokan yang sempat viral lantaran pelakunya terekam kamera termasuk kasus pengungkapan BBM ilegal juga berhasil diselesaikan jajaran Polres OKU.

BACA JUGA:Truk Pengangkut Barang Dibatasi Melintas Hingga 2 Januari 2024, Dishub Sumsel: Tak Ada Alasan untuk Melanggar

BACA JUGA:Pengusaha Ternak Ayam di Ogan Ilir Dibikin Kaget, Bibit Ayamnya Ditemukan Berkaki Empat, Masyaallah!

Sedangkan laporan kasus kecelakaan lalu lintas, sambung Arif, juga terdapat peningkatan signifikan. Kejadian laka lantas yang paling menonjol terjadi di kecamatan lubuk batang dengan korban tiga orang meninggal dunia di lokasi kejadian.

Untuk kasus lakalantas tercatat pada tahun 2022 terjadi 41 kasus lakalantas meningkat 10 kasus pada tahun 2023 yakni 51 lakalantas dengan korban meninggal dunia sebanyak 30 orang.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan
IKLAN
PRABUMULIHPOSBANNER