Serangan Brutal Israel di Gaza: 64 Orang Meninggal Saat Perayaan Idul Fitri

SS IG @eyeonpalestine--
KORANPRABUMULIHPOS.COM – Suasana duka kembali menyelimuti warga Gaza saat perayaan Idul Fitri 2025. Serangan udara Israel di wilayah tersebut menyebabkan setidaknya 64 orang tewas, termasuk anak-anak.
Dilansir dari Al Jazeera, serangan terjadi pada Minggu (30/3/2025) dini hari waktu setempat. Pasukan Israel membombardir tenda dan rumah-rumah penduduk saat umat Muslim tengah merayakan Idul Fitri 1446 Hijriah.
Menurut pejabat Palestina, korban tewas mencakup beberapa anak di bawah umur. Selain itu, Palang Merah Palestina (PRCS) menemukan delapan jenazah petugas medis, lima pekerja pertahanan sipil, serta satu staf PBB. Para korban tewas setelah kendaraan mereka ditembaki Israel di wilayah Rafah, Gaza selatan, sepekan sebelumnya.
Lihat postingan ini di Instagram
Federasi Internasional Palang Merah dan Bulan Sabit Merah (IFRC) mengecam keras insiden ini, menyebutnya sebagai serangan paling mematikan terhadap tenaga medis sejak 2017.
Serangan ini terjadi setelah kesepakatan gencatan senjata yang dibuat pada Januari 2025 gagal dipertahankan. Israel melanjutkan operasi militernya dengan dalih Hamas menolak membebaskan sandera dan menolak perubahan perjanjian gencatan senjata.
Situasi kemanusiaan di Gaza semakin memburuk. Israel kembali menghentikan distribusi bantuan ke wilayah tersebut, membuat warga Palestina kesulitan mendapatkan makanan.
“Masyarakat Palestina seharusnya bisa menikmati makanan istimewa saat Idul Fitri, tetapi hari ini mereka bahkan kesulitan mendapatkan satu kali makan,” ujar jurnalis Al Jazeera, Hind Khoudary, dari Deir el-Balah. (*)