Saleh Anak Penjual Gorengan, Hadiahi Ibu Rumah Senilai Rp1 M di Hari Lebaran

Saleh Anak Penjual Gorengan, Hadiahi Ibu Rumah Senilai Rp1 M di Hari Lebaran--
KORANPRABUMULIHPOS.COM - kisah sukses dan bangga Kurnia Saleh terus menginspirasi banyak orang. Sempat heboh karena menjadi Ahli Termuda Seindonesia di Sidang Mahkamah Konstitusi,
kini Anak dari Pasangan Bahori dan Rumaidah ini membangunkan dan menghadiahkan Rumah Mewah kepada sang Ibu tepat sehari sebelum Idul Fitri 1455 Hijriah pada Minggu (30/03/2025).
Rumah yang beralamat di Jl. Amri, Kelurahan Prabujaya, Kec. Prabumulih Timur, Kota Prabumulih Sumatera ini, ditaksir senilai Rp1 Milyar ini ia bangun dalam waktu sekitar 6 bulan saja.
Yang menjadi menarik adalah, ia dibesarkan di keluarga serba kekurangan. Ayahnya penjaga sekolah, ibunya menjual gorengan, bersama saleh dan ketiga saudaranya hidup dan menumpang di rumah salah satu sekolah swasta di Prabumulih, selama berpuluh puluh tahun lamanya.
Yakinkan MK Saat Sidang Putusan Sengketa Pilkada Halmahera Timur
Bahkan sempat menjadi gunjingan karena tak kunjung memiliki rumah sendiri, namun berkat tekad kerasnya dan doa dari orang tuanya, Saleh berhasil menjadi seorang dosen , ahli hukum daan pengacara muda sukses asal Prabumulih. Tercatat, banyak kasus besar yang kantor hukum miliknya pegang dan berhasil dimenangkan.
Kesuksesan tersebut mengantarkan ia untuk mampu menghadiahi sang ibu tanah dan rumah beserta isinya.
"Tanah dan rumah beserta isinya ini bukan sebagai bentuk balasan terhadap kebaikan mak dan bak kami, saya berikan sepuluh gunung emas sekalipun tidak mungkin mampu membalas kebaikan orang tua kami.
Tapi rumah ini dibangun sebagai bentuk rasa syukur dan tanda kasih seorang anak kepada orang tuanya dalan rangka bakti anak terhadap orang tuanya, sedikit titipan rezeki dari Allah saya rasa memang untuk membangun rumah ini."Ujar Saleh
BACA JUGA:Kurnia Saleh Dikenal Sholeh, Suara Adzan Merdu dan Pintar Mengaji
Sang Ibu Rumaida larut dalam kebahagiaan ini, rupanya hadiah rumah ini merupakan kejutan dari saleh untuknya.
"Rasanya seperti dalam mimpi, membayangkan memiliki rumah bagi kami yang hidup menumpang di rumah sekolahan rasanya mustahil. Dahulu tidur dihinggapi ketakutan, kalau kalau nanti pihak yang menumpangi kami sudah tidak bisa menumpangi kami lagi.
Alhamdulillah, Saleh hilangkan ketakutan itu, ia selalu tepati janjinya, janji untuk membahagiakan kami orang tua dan keluarganya"Tambah Rumaidah ibunda Kurnia Saleh
Rumah Putih seluas 14×15 Meter ini diperuntukan untuk menjadi tempat berkumpul bagi keluarga besar. Dengan 4 Kamar Tidur dan 2 Kamar Mandi, nantinya bisa memuat saudara saudarinya untuk beristirahat ketika berkunjung ke Prabumulih."Tutup Saleh.(*)