Main di Sungai Sepulang Sekolah, Bocah di Tulung Selapan Hilang, Ditemukan Tak Bernyawa

Main di Sungai Sepulang Sekolah, Bocah di Tulung Selapan Hilang, Ditemukan Tak Bernyawa--

SUMSEL, KORANPRABUMULIHPOS.COM – Sebuah insiden tragis terjadi di Kecamatan Tulung Selapan, Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI), ketika tiga anak yang sedang bermain di sungai mengalami musibah tenggelam. Kejadian yang berlangsung pada Senin, 10 Maret 2025, sekitar pukul 11.00 WIB ini menyebabkan satu anak kehilangan nyawanya, sementara dua lainnya berhasil selamat.

Korban meninggal dunia diketahui berinisial DAA (8), warga Desa Tulung Selapan Ilir.

Kapolres OKI, AKBP Hendrawan Susanto SH SIK, melalui Kapolsek Tulung Selapan, AKP Budi Santoso SH, membenarkan peristiwa tersebut.

"Benar, seorang anak berusia delapan tahun meninggal dunia setelah tenggelam di sungai. Kejadian ini terjadi siang tadi saat korban bermain dan berenang bersama teman-temannya sepulang sekolah. Kemungkinan, arus sungai yang deras menjadi penyebab tenggelamnya korban," ungkap Kapolsek saat dikonfirmasi.

BACA JUGA:Tubuh Icha Ditemukan Tersangkut di Jembatan: Tenggelam saat Main di Sungai Kelekar Prabumulih

BACA JUGA:Kapolres Ogan Ilir Imbau Masyarakat Waspadai Bahaya Tenggelam Setelah Tiga Anak dan Lansia Meninggal

Berdasarkan informasi yang diterima, korban bersama tiga temannya pergi ke sungai di Desa Pulu Beruang setelah pulang sekolah. Namun, di tengah asyiknya bermain air, korban tiba-tiba tenggelam.

Orang tua korban mendapat kabar dari warga sekitar bahwa anaknya tenggelam. Mendengar hal itu, ayah korban segera menuju lokasi kejadian untuk mencari anaknya.

"Setelah dilakukan pencarian, akhirnya korban ditemukan di dasar sungai, sekitar lima meter dari permukaan air dan tidak jauh dari tepi jalan," tambah Kapolsek.

Korban segera dievakuasi dan dilarikan ke Puskesmas Tulung Selapan, namun sayangnya, nyawanya tidak bisa diselamatkan.

BACA JUGA:Dua Bocah Tenggelam saat Bermain di Sungai Rawa Ogan Ilir

BACA JUGA:Setelah 3 Hari Tenggelam, Jasad Bocah SD Ditemukan 1,5 Km dari Lokasi Awal

Kapolsek Tulung Selapan turut mengimbau para orang tua agar lebih waspada dalam mengawasi anak-anak mereka, terutama saat bermain di sekitar sungai atau rawa.

"Saat ini, debit air sedang tinggi dan arus cukup deras. Kami mengingatkan masyarakat untuk lebih berhati-hati dan mencegah anak-anak bermain di sungai guna menghindari kejadian serupa," tegasnya.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan
IKLAN
PRABUMULIHPOSBANNER