Sering Merasakan Nyeri Dada? Yuk Kenali Gejala, Penyebab Serta Cara Pencegahannya

Reporter: Erna |

Editor: Tedy |

Minggu , 24 Dec 2023 - 03:09

Sering Merasakan Nyeri Dada? Yuk Kenali Gejala, Penyebab Serta Cara Pencegahannya--

2. Mengkonsumsi makanan yang sehat serta mempunyai gizi yang seimbang

3. Menghindari makanan yang berlemak, berminyak serta makanan yang terlalu pedas

4. Melakukan olahraga secara rutin minimal 30 menit per hari

5. Berhenti merokok serta minuman yang mengandung alkohol

6. Rutin melakukan pemeriksaan kesehatan, terutama jika mengidap hipertensi, kolesterol tinggi ataupun diabetes

Nah, itulah tadi penjelasan mengenai janis nyeri dada, gejala, penyebab serta beberapa tips pencegahannya, jika memang merasakan nyeri dada yang amat menyakitkan maka segeralah memerikasan diri ke dokter terdekat.

melakukan penanganan dengan cara yang tepat tentu akan meminimalisir risiko komplikasi lainnya, semoga bermanfaat. (Sumeks.co)

sering merasakan nyeri dada? yuk kenali gejala, penyebab serta cara pencegahannya                            prabumulihpos - nyeri dada ialah kondisi yang terjadi ketika dada terasa seperti sedang tertusuk, perih dan juga terasa sesak. sebaiknya kenali gejala, penyebab hingga cara pencegahannya.
nyeri dada merupakan salah satu gejala yang tidak boleh diabaikan dan dianggap remeh, apalagi jika nyeri dada tersebut berlangsung lama bahkan hingga berhari-hari.
nyeri yang dirasakan dapat terjadi di dada sebelah kiri, kanan ataupun dada bagian tengah, merasakan nyeri dada harus diperhatikan karena bisa jadi gejala serangan jantung loh.
baca juga:awas! ini 6 bahaya konsumsi makanan yang dibakar, nataru jangan sampai overeating
di beberapa kondisi, nyeri yang dirasakan juga bisa seperti diremukkan dan terbakar, perasaan sakit yang ada di dada juga dapat terasa serta menjalar kebagian tubuh lainnya.
perasaan nyeri tersebut juga termasuk terjadi di bagian leher, rahang bahkan juga ke punggung dan lengan.
hal ini mesti diwaspadai, lantaran banyal masalah kesehatan yang ditandai dengan gejala nyeri dada.
kondisi nyeri dada ini biasanya akan disebut sedang mengalami serangan jantung, namun, tidak hanya serangan jantung tetapi juga dapat terjadi akibat beberapa kondisi lainnya, penasaran kan? dilansir dari halodoc.com, yuk simak jenis-jenis nyeri dada,
baca juga:haid tak lancar, konsumsi daun mengkudu saja ampuh atasi nyeri saat haid 
1. nyeri dada akibat dari penyakit jantung, beberapa kondisi ini berhubungan dengan adanya permasalahan pada jantung, seperti, mengalami serangan jantung, diseksi aorta, perikaditis sampai angina.
2. nyeri dada akibat dari adanya masalah pencernaan, terjadinya masalah pada sistem pencernaan juga dapat menjadi pemicu terjadinya nyeri pada dada, misalnya seperti sedang mengalami maag, gangguan tenggorokan, sampai adanya masalah pada kantung empedu atau pankreas
3. nyeri dada akibat adanya masalah pada paru-paru, adanya kelainan pada paru-paru dapat memicu terjadinya nyeri dada, termasuk juga pleuritis, emboli paru, hipertensi sampai paru-paru sobek.
4. nyeri dada akibat masalah pada otot dan juga tulang, , beberapa jenis nyeri dada yang terjadi karena berkaitan dengan cedera serta beberapa penyakit yang mempengaruhi struktur yang menyusun dada, seperti kostokondritis, sakit otot dan juga mengalami tulang rusuk yang terluka.
selanjutnya yaitu penyebab nyeri dada, biasanya penyebab nyeri dada sangat beragam. namun akan berbahaya jika nyeri dada tersebut disebabkan oleh penyakit jantung dan juga pembuluh darah, dilansir dri alo.dokter.com, yaitu
baca juga:mood swing menggangu aktivitas? kenali gejala dan cara mengatasinya
• terjadinya serangan jantung, yang mengakibatkan tersumbatnya semua aliran darah menuju jantung
• terserang penyakit jantung koroner, yang mengakibatkan terjadinya penyumbatan pada pembuluh darah yang akan menuju ke jantung
• terjadinya kardiomiopati, ialah penyakit akibat dari otot jantung yang lemah
• terjadinya miokarditis atau radang pada otot jantung
• terjadinya diseksi aorta, ialah robeknya lapisan didalam pembuluh nadi terbesar
• terjadinya perikarditis atau radang pada membran yang melapisi jantung
selain itu, nyeri dada juga dapat disebabkan oleh kondisi lainnya, yaitu,
• penyakit paru-paru, diantaranya yaitu emboli paru, peradangan di selaput yang membungkus paru-paru (pleuritis), hipertensi pulmonal, abses paru, atelektasis atau paru-paru kolaps
• terjadinya gangguan pada sistem pencernaan, yaitu penyakit refluks asam lambung (gerd), kemudian batu empedu atau kantung empedu (kolesistisis) serta perdangan pankreas
• terjadinya gangguan pada otot serta tulang dada, seperti radang pada tulang rawan yang menghubungkan antara tulang rusuk dan juga tulang dada (kostokondritis) atau patah tulang rusuk
• terjadinya kanker, seperti mesothelioma
• serta terjadinya kondisi medis lain, seperti herpes zoster (cacar ular) atau terjadi serangan panik
selanjutnya yaitu gejala pada nyeri dada, gejala yang dirasakan saat nyeri dada dapat menyebabkan banyak reaksi yang berbeda tergantung daripada apa yang menjadi pemicu gejala tersebut.
di beberapa kasus, penyebabnya tidak ada hubungan dengan jantung, pada kondisi nyeri dadayang terkait dengan serangan jantung atau ada masalah jantung lainnya nah biasanya terkait dengan hal-hal berikut,
• merasa seperti adanya tekanan, rasa penuh, rasa terbakar atau juga sesak di dada
• rasa nyeri yang sudah parah atau merasa terbakar yang menyebar ke punggung, leher, rahang, bahu serta pada lengan
• rasa nyeri yang berlangsung lebih dari beberapa menit, kemudian memburuk seiring melakukan aktivitas, hilang kemudian muncul kembali, serta intensitas terjadinya bervariasi
• terjadi sesak nafas
• keringat dingin
• pusing, mengalami mual serta muntah
telah dilansir dari halodoc.com, mungkin akan sedikit sulit untuk membedakan nyeri dada yang berhubungan langsung dengan jantung dari jenis nyeri dada lainnya. namun, nyeri dada yang kemungkinan kecil tidak berhubungan dengan masalah jantung, biasanya akan menumbulkan gejala,
• rasa asam saat makanan masuk ke dalam mulut
• menjadi kesulitan saat menelan
• rasa sakit yang dirasakan saat akan mengubah posisi tubuh
• timbulnya rasa sakit yang makin parah saat bernafas dalam-dalam atau saat batuk
• rasa sakit yang bertahan selama berjam-jam
kemudian untuk pencegahan nyeri dada ini dapat menerapkan gaya hidup yang lebih sehat, serta menguranagi risiko gangguan jantung, paru, dan juga masalah pencernaan yang akan membantu untuk mencegah terjadinya rasa sakit pada dada.
dilansir dari hallosehat.com, berikut cara yang dapat dilakukan untuk mencegah terjadinya nyeri dada,
1. menurunkan berat badan yang belebihan dan mempertahankan berat badan yang sehat
2. mengkonsumsi makanan yang sehat serta mempunyai gizi yang seimbang
3. menghindari makanan yang berlemak, berminyak serta makanan yang terlalu pedas
4. melakukan olahraga secara rutin minimal 30 menit per hari
5. berhenti merokok serta minuman yang mengandung alkohol
6. rutin melakukan pemeriksaan kesehatan, terutama jika mengidap hipertensi, kolesterol tinggi ataupun diabetes
nah, itulah tadi penjelasan mengenai janis nyeri dada, gejala, penyebab serta beberapa tips pencegahannya, jika memang merasakan nyeri dada yang amat menyakitkan maka segeralah memerikasan diri ke dokter terdekat.
melakukan penanganan dengan cara yang tepat tentu akan meminimalisir risiko komplikasi lainnya, semoga bermanfaat. (sumeks.co)

Tag

Share

Koran Terkait

Kembali ke koran edisi Prabumulih Pos 24 Desember 2023

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan