Manfaatkan Lahan Kosong jadi Lahan Pangan, Warga Karang Jaya Prabumulih Bikin Pagar Hidup

PRABUMULIH, KORANPRABUMULIHPOS.COM – Memiliki lahan pekarangan yang luas sangatlah menyenangkan. Inilah yang dirasakan oleh warga Kelurahan Karang Jaya Kecamatan Prabumulih Timur Kota Prabumulih.

Warga tersebut yakni Andi Wijaya (36) dan istrinya Ayu Lestari (31). Lahan pekarangan yang luas disulap menjadi lahan pangan. Tak hanya itu, tanaman dijadikan pagar hidup.

Kreativitas pasangan ini dalam memanfaatkan ruang terbuka di rumah mereka sangat menginspirasi. "Kami sangat bersyukur bisa memanfaatkan lahan di rumah untuk bertanam berbagai jenis buah dan sayur." ujar Ayu 

Tidak hanya sebagai hiasan, tanaman-tanaman ini juga berfungsi sebagai pagar yang memberikan keindahan dan keteduhan di halaman rumah.

BACA JUGA:Mantan Sekuriti PT MMU Prabumulih Tuntut Uang Lembur; Senilai Ratusan Juta Sejak Tahun 2016

BACA JUGA:Dorong Pembangunan Infrastruktur, Sektor UMKM hingga Talud Kelekar: Reses Luri Alex Komisi V DPRD Sumsel

Menariknya, sebagian besar bibit tanaman yang mereka tanam berasal dari sisa tanaman yang ada, seperti batang tanaman katu yang ditanam kembali setelah pucuknya dipetik. 

Selain katu, mereka juga menanam nanas, ubi kayu, ubi rambat, jengkol, pisang, jeruk, cabai, jambu, alpukat, lengkuas, dan masih banyak lagi.

"Tanaman ini kami panen untuk kebutuhan sehari-hari, dan sisanya kami bagi dengan keluarga atau tetangga," ujar Ayu dengan bangga. Keberagaman tanaman yang tumbuh di halaman rumah membuat pasangan ini jarang berbelanja ke pasar, sehingga mereka dapat menghemat pengeluaran rumah tangga.

"Berkat tanaman di pekarangan, kami bisa makan tanpa harus membeli dari luar. Ini jelas mengurangi pengeluaran kami," tambah Ayu.

BACA JUGA:Innalilahi, Pemuda Keterbelakangan Mental di Prabumulih Ditabrak Babaranjang Menuju Muara Enim

BACA JUGA:Berulang Tahun, Yuk Cek Kesehatan Gratis di Puskesmas; Ini Alamat 9 Puskesmas di Kota Prabumulih

Tak hanya Ayu, sejumlah warga kelurahan Karang Jaya juga melakukan hal yang sama. Mereka membuat pagar hidup dari tanaman. Adapun pagar hidup tersebut yakni serai, lengkuas serta sayur mayur seperti ubi kayu, katu dan lainnya.(*)