Tinjau Lokasi Longsor dan Rumah Retak, Wako Prabumulih Terpilih Cak Arlan: Harus Segera Diperbaiki

PRABUMULIH, KORANPRABUMULIHPOS.COM - Bencana longsor di Sungai Kelekar Kelurahan Karang Raja, Kecamatan Prabumulih Timur yang menyebabkan 12 rumah warga retak mendapat perhatian dari Pemerintah Kota Prabumulih.

Tak hanya Pemkot Prabumulih, Walikota Prabumulih terpilih H Arlan juga merespon kejadian tersebut dengan turun meninjau ke lokasi, Minggu 26 Januari 2025.

Walikota Prabumulih terpilih, H Arlan, langsung meninjau lokasi longsor bersama Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Prabumulih, Sriyono SH, serta Kepala Dinas Sosial, Heriyanto. Selain meninjau, mereka juga memberikan bantuan darurat kepada warga yang terdampak.

Walikota Arlan menegaskan pentingnya segera dilakukan perbaikan di kawasan tersebut untuk mencegah kejadian serupa di masa depan. 

BACA JUGA:Sepeda Listrik di Jalan Raya, Kasat Lantas Prabumulih: Ancam Keselamatan hingga Langgar Permenhub

BACA JUGA:ODGJ Meresahkan di Prabumulih Dikirim ke RSJ: Kolaborasi Bhabinkamtibmas, Dinsos dan Puskesmas

“Memang kondisinya membutuhkan perbaikan segera taludnya. Banyak rumah yang sudah retak, tinggal menunggu waktu saja, jadi segera harus diperbaiki," kata Arlan.

Sementara itu, Kepala BPBD Prabumulih, Sriyono, mengimbau agar warga yang tinggal di kawasan rawan longsor, terutama yang berada di sepanjang pinggiran sungai, tetap waspada. 

“Kami imbau warga agar tetap waspada dan berkoordinasi dengan BPBD apabila ada hal yang perlu diwaspadai,” ungkapnya.

Sriyono juga menambahkan bahwa pihaknya akan segera berkoordinasi dengan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) untuk segera melakukan pembangunan talud dengan anggaran dari tanggap darurat. 

BACA JUGA:Polres Prabumulih Masuk Zona Hijau, Sabet Peringkat Tiga dalam Penilaian Pelayanan Publik Ombudsman RI

BACA JUGA:3 Kali Beraksi, Tikus Angin di Prabumulih Ditangkap Tim Opsnal Sunyi Senyap: 2 Kali Solo Karir

“Kami akan segera berkoordinasi dengan Dinas PUPR untuk dimasukkan dalam usulan tanggap bencana alam,” tuturnya mengatakan bantuan air bersih juga diberikan.

Seperti diketahui, Hujan yang cukup intens di Kota Prabumulih beberapa hari ini, menyebabkan tanah yang ada di pinggir Sungai Kelekar mengalami longsor.