Diduga RT RW di Kelurahan Majasari Diganti tanpa Persetujuan Warga
Lurah Kelurahan Majasari, Susi Windasari SKM--
KORANPRABUMULIHPOS.COM- Sebanyak 90 persen Ketua Rukun Tetangga(RT) dan Rukun warga (RW) sudah di ganti secara penunjukan langsung di Majasari, Kecamatabn Selatan, Kota Prabumulih.
Salah satunya yang terjadi di RT 01 RW 03, karena sudah dinilai abis masa jabatan, berdasarkan Perwako nomor 17 tahun 2020 dan merupakan hak preogratif Lurah.
Namun beredar pernyataan warga dan tanda tangan warga masyarakat setempat yang tidak menyetujui penunjukan RT dan RW baru yang sudah ditentukan oleh Lurah.
Dan hal ini sangat di sayangkan oleh masyarakat, karena penunjukan langsung ketua RT dan RW oleh Lurah secara sepihak, terkesan Pemerintahan tidak berpihak pada masyarakat, dan terkesan arogan karena mengambil keputusan,tanpa ada musyawarah maupun pendapat dari tokoh masyarakat yang ada di wilayah RT tersebut.
BACA JUGA:Kemenag Peringati HAB Dengan Kegiatan Low Budget
"Kalau nggak salah itu di wilayah RW 03 kelurahan majasari kecamatan prabumulih selatan. Kasihan dengan mereka, Diganti tanpa alasan.
Warga banyak tidak setuju dengan keputusan ini, dan Mereka sudah mengumpulkan tanda tangan penolakan. Mereka minta RT RT dipertahankan," kata salah seorang tokoh masyarakat Kelurahan Majasari, kamis 2 Januari 2025.
Sementara Saat di konfirmasi koran ini, Lurah Majasari Kecamatan Prabumulih Selatan, Susi Windasari SKM mengatakan Keputusan pergantian itu bedasarkan Perwako dan merupakan hak Preogrtif Lurah. Selain itu, memang masa jabatan sudah banyak yang habis.
"emang betul 90 persen RT RW sudah di ganti di Kelurahan Majasari hal itu dilakukan karna memang masa jabatan sudah habis per 31 Desember 2024" ujar Susi.
BACA JUGA: Empat Orang PPNPN Di KPU Prabumulih Lulus PPPK
Mengenai penunjukan langsung kami berdasarkan Hak Preogratif Lurah dan berdasarkan Peraturan Wali Kota (Perwako) no 17 tahun 2020, dan merupakan keputusan yang telah di setujui oleh Camat dan Wali Kota.
"Jika memang kinerjanya tidak bagus selama enam bulan maka kita akan evaluasi dan kita akan lakukan pergantian ulang," ujarnya.(05)