146 Personel Polres Prabumulih Terima Reward, 2 Dikenai Sanksi

Dedikasi pengabdian terbaik dalam mengungkap kasus curat: 7 personel. Dedikasi pengabdian terbaik dalam mengungkap kasus sajam: 19 personel

Pelayanan SKCK kepada masyarakat: 3 personel. dan dedikasi Kegiatan Bhayangkara Bersyi'ar: 1 personel.

Eryadi menjelaskan bahwa penghargaan ini mencerminkan prestasi individu dan sekaligus menunjukkan komitmen Polres Prabumulih dalam memberantas kejahatan serta memberikan pelayanan maksimal kepada masyarakat.

Selain itu, Eryadi juga menyampaikan bahwa pada tahun 2024 terdapat dua personel yang dikenakan sanksi akibat pelanggaran disiplin. Dua personel tersebut tidak masuk kerja selama tujuh hari berturut-turut tanpa alasan yang jelas dan terlibat dalam kasus penganiayaan.

"Untuk pelanggaran ini, mereka diberi sanksi berupa penempatan khusus di rutan Polres Prabumulih selama 21 hari untuk satu personel dan 14 hari untuk personel lainnya," jelas Eryadi.

Penerapan sanksi tersebut, menurut Eryadi, bertujuan untuk menegakkan disiplin di kalangan anggota kepolisian.

"Harapannya, sistem reward dan punishment ini bisa memotivasi personel untuk terus meningkatkan kinerjanya," tambahnya.

Eryadi juga berharap sanksi yang diterapkan dapat memberikan pelajaran bagi yang bersangkutan dan seluruh anggota Polres Prabumulih agar tidak mengulang kesalahan yang sama di masa mendatang.

Lebih lanjut, Eryadi menegaskan bahwa dengan adanya sistem penghargaan dan sanksi yang jelas, Polres Prabumulih menunjukkan komitmennya dalam meningkatkan profesionalisme dan disiplin anggotanya.

Dengan tantangan yang semakin kompleks, penghargaan atas prestasi dan penegakan disiplin menjadi sangat penting untuk menciptakan lembaga kepolisian yang lebih baik, yang pada gilirannya dapat meningkatkan keamanan dan ketertiban masyarakat.

“Melalui langkah-langkah ini, Polres Prabumulih diharapkan dapat menjaga kepercayaan publik dan terus memberikan pelayanan yang terbaik,” pungkasnya.