Indonesia - AS Perkuat Kerja Sama Pertahanan

JAKARTA, KORANPRABUMULIHPOS.COM - Menteri Pertahanan (Menhan) Letjen TNI (Purn.) Sjafrie Sjamsoeddin dan Duta Besar Amerika Serikat untuk Indonesia, Kamala Shirin Lakhdir, menjajaki potensi kerja sama dalam bidang pertahanan, termasuk aspek keamanan maritim.

Brigjen TNI Edwin Adrian Sumantha, Kepala Biro Hubungan Masyarakat Sekretariat Jenderal Kementerian Pertahanan RI, menyampaikan bahwa dalam pertemuan di Kantor Kemenhan RI pada hari Senin, Dubes AS mengungkapkan keinginan negaranya untuk memperkuat kolaborasi di sektor keamanan maritim.

Dubes Lakhdir juga menyampaikan harapan untuk melanjutkan latihan bersama Super Garuda Shield, yang telah rutin dilaksanakan setiap tahun di Indonesia.

“Amerika Serikat juga ingin memperluas kerja sama dalam pendidikan dan pelatihan Bahasa Inggris,” ujar Karo Humas Setjen Kemenhan RI.

BACA JUGA:Karya Anak Bangsa Dikenalkan: Kemenhan Tampilkan Produk Pertahanan di Filipina

BACA JUGA:Prabowo Tilik Teknologi Drone Baykar : Jajaki Kerja Sama Pertahanan RI-Turki

Menhan Sjafrie menyambut baik kunjungan Dubes Kamala dan menegaskan komitmen Indonesia untuk memperkuat kemitraan yang telah terjalin antara kedua negara.

Tahun ini, Indonesia dan Amerika Serikat merayakan 75 tahun hubungan diplomatik. Selama periode tersebut, lebih dari 6.000 warga Indonesia, termasuk prajurit TNI dan masyarakat sipil, telah menempuh pendidikan dan pelatihan di berbagai institusi di Amerika Serikat. Pada tahun ini, sembilan taruna dari Akademi TNI juga tengah mengikuti pendidikan militer di AS.

Setelah dilantik pada 21 Oktober lalu, Menhan Sjafrie telah menerima kunjungan dari duta besar dari dua negara, termasuk China. Pada 24 Oktober, Menhan menerima kunjungan Dubes China untuk Indonesia, Wang Lutong, di Kantor Kemenhan RI.

Dalam pertemuan tersebut, keduanya membahas berbagai isu terkini dan mengeksplorasi peluang peningkatan kerja sama pertahanan antara Indonesia dan China.

BACA JUGA:Pertemuan Bersejarah: Prabowo dan Zelensky Berkolaborasi di Singapura, Bahas Pertahanan hingga Isu Kemanusiaan

BACA JUGA:Menteri Terkaya di Kabinet Prabowo: Sakti Wahyu Trenggono dengan Aset Rp2,6 Triliun

Menhan Sjafrie mengungkapkan harapannya agar Indonesia dan China dapat melaksanakan latihan militer bersama di masa depan.

“Saya berkomitmen untuk memperkuat kerja sama kita, terutama di bidang pertahanan. Saya sangat menghargai hubungan bilateral yang kokoh ini dan berharap dapat meningkatkan kemitraan untuk kepentingan bersama,” tuturnya kepada Dubes China, seperti yang dikutip dari siaran resmi Kemenhan RI.(*)