Acara Gebyar Pelayanan Prima Tahun 2024 dengan tema “Wujudkan Ekosistem Pelayanan Publik Transformasi, Inovatif, dan Inklusif” menjadi momen penting bagi berbagai daerah untuk menunjukkan komitmen mereka terhadap inovasi dalam pelayanan publik.
BACA JUGA:Sumsel Cetak Sejarah dengan 9 Medali di Hari Pertama Peparnas XVII
BACA JUGA:Menanti Janji Eva Susanti, DPD RI Terpilih Dua Periode
Selain peluncuran MPP Digital, acara ini juga mencakup penghargaan, soft launching MPP dan MPPD, serta penetapan Hub Jaringan Inovasi Pelayanan Publik (JIPP) oleh Kementerian MenPAN RB.
MenPAN RB Abdullah Azwar Anas memberikan apresiasi kepada Kabupaten Muara Enim atas langkah maju dalam digitalisasi pelayanan publik.
"Transformasi digital adalah kebutuhan saat ini. MPP Digital tidak hanya mempercepat layanan, tetapi juga meningkatkan kepuasan publik melalui sistem yang lebih transparan dan efisien," ujarnya.
Dalam mendukung layanan digital, Pemerintah Kabupaten Muara Enim telah menyiapkan infrastruktur dan pelatihan bagi petugas operasional MPP Digital. M Tarmizi Ismail, Kepala DPMPTSP, menyatakan bahwa berbagai persiapan telah dilakukan untuk memastikan kelancaran layanan.
BACA JUGA:Apel Siaga, Bawaslu Sumsel Undang Ghea Youbi
BACA JUGA:Mewujudkan Standar Tinggi, Sinergi Pertamina EP Ramba dan BUMD Petro Muba
"Kami berkomitmen untuk mendukung program pemerintah pusat dalam transformasi digital layanan publik, memastikan MPP Digital di Muara Enim sesuai dengan standar yang ditetapkan," ungkap Tarmizi.
Drs. Risman Effendi, Kepala Disdukcapil, menekankan pentingnya layanan digital dalam administrasi kependudukan.
Dengan MPP Digital, masyarakat dapat mengakses layanan seperti Kartu Tanda Penduduk (KTP) dan Kartu Keluarga (KK) secara online, menjadikannya lebih efisien.
Dengan peluncuran MPP Digital, Kabupaten Muara Enim bertekad untuk menjadi contoh daerah yang adaptif terhadap teknologi dan inovasi dalam pelayanan publik.
BACA JUGA:Karhutla Masih Terjadi di Sumsel
BACA JUGA:Bank Sumsel Babel Raih Sertifikasi ISO 37001:2016
Transformasi ini diharapkan tidak hanya memudahkan masyarakat tetapi juga mempercepat proses birokrasi yang sering menjadi kendala.