Ibu Muda di Prabumulih jadi Korban Begal, Kejadian Siang Bolong, Pelaku 2 Orang Ancam Pakai Sajam
PRABUMULIH, KORANPRABUMULIHPOS.COM - Seorang ibu muda bernama Sartika (28) menjadi korban aksi kejahatan begal, saat hendak pulang ke rumahnya di Perum Griya Cipta Prabumulih II.
Kejadian ini sontak membuat gempar Warga Kota Prabumulih. Pasalnya, peristiwa ini terjadi pada siang hari sekitar pukul 11.00 WIB di Jalan Raya Sungai Medang, Kelurahan Sungai Medang, Kecamatan Cambai. Sabtu, 27 Juli 2024.
Korban kemudian melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Cambai. Kepada petugas kepolisian, korban menerangkan kasus pembegalan terjadi bermula saat korban hendak pulang ke rumah bersama bayinya dengan mengendarai sepeda motor Honda Beat putih bernomor polisi BG 5775 CY.
Namun, dalam ditengah jalan tiba-tiba kendaraan korban dihadang oleh dua orang tak dikenal. Korban kemudian diancam menggunakan senjata tajam dan diminta turun dari kendaraan. Para pelaku kemudian merampas kendaraan korban dan melarikan diri menuju Kota Prabumulih.
BACA JUGA:Video Viral Tawuran Remaja di Prabumulih : Polisi Imbau Orang Tua Awasi Anak
BACA JUGA:Bujang Gadis Prabumulih Sabet Gelar Juara, Dalam Pemilihan Putra-Putri Sriwijaya 2024
Selain motor, korban juga menerangkan jika pelaku juga berhasil merampas dompet yang berisi dokumen penting seperti KTP, SIM, serta beberapa barang berharga lainnya.
Adapun total kerugian materiil akibat aksi pembegalan itu yakni mencapai sekitar Rp 6 juta, termasuk uang tunai sebesar Rp1.100.000.
Sementara itu, Kapolres Prabumulih AKBP Endro Aribowo SIk melalui Kapolsek Cambai, Iptu Yogie Melta, membenarkan bahwa pihaknya telah menerima laporan korban dan saat ini pihak kepolisian sedang melakukan penyelidikan intensif terhadap kasus ini.
"Benar sekali. Kami telah melakukan olah TKP di lokasi kejadian dan berharap agar pelaku segera dapat ditangkap," ujarnya.
BACA JUGA:Pecatan Briptu Jadi Kurir Sabu: Kasus Narkoba di Baturaja
BACA JUGA:Bujang Gadis Prabumulih Sabet Gelar Juara, Dalam Pemilihan Putra-Putri Sriwijaya 2024
Dalam kesempatan itu Kapolsek mengingatkan masyarakat lebih berhati hati, apabila melewati tempat tempat sepi rawan, dan juga pada malam hari yang tidak ada lampu penerangan.
Kasus pembegalan di siang bolong ini menjadi perhatian publik terutama warganet media sosial. Warganet berharap agar petugas kepolisian dapat segera meringkus para pelaku.(*)