Penurunan berat badan yang cepat dapat menjadi masalah serius dan memerlukan intervensi medis segera.
2. Dehidrasi
Dehidrasi juga menjadi salah satu komplikasi yang dapat terjadi jika bayi mengalami diare.
Diare pada bayi ini memang tidak boleh diremehkan sebab, jika anak kekurangan cairan dalam tubuh maka dapat berdampak fatal pada daya tahan tubuh si anak.
Perlu diketahui bahwa Bayi lebih rentan terhadap dehidrasi sebab tubuh si kecil memiliki cadangan cairan yang lebih sedikit jika dibandingkan orang dewasa.
Nah, dehidrasi yang parah dapat menyebabkan kelelahan, penurunan kesadaran, dan bahkan mengancam nyawa.
3. Infeksi tambahan
Perlu diketahui, diare pada bayi juga dapat meningkatkan risiko infeksi tambahan jika tidak segera di obati.
Terutama infeksi saluran pernapasan atas atau infeksi telinga. Kondisi ini dapat memperburuk gejala diare dan membuat pemulihan menjadi lebih sulit.
Itulah kenapa jika anak mengalami sakit diare harus segera ditangani dan diberikan pengobatan agar tidak menyebabkan komplikasi lainnya.
4. Kerusakan usus
Selain berbagai komplikasi yang telah dijelaskan sebelumnya, hal yang paling sering terjadi adalah kerusakan pada usus.
Perlu kamu tahu, diare yang parah dan berkepanjangan dapat menyebabkan kerusakan pada lapisan usus, terutama jika disebabkan oleh infeksi bakteri atau parasit.
Dengan begitu, diare pada anak ini dapat menyebabkan masalah pencernaan kronis atau gangguan penyerapan nutrisi jika tidak segera diobati.
5. Gangguan Keseimbangan Elektrolit
Perlu kamu tahu, diare yang berkepanjangan dan tak kunjung sembuh dapat menyebabkan gangguan keseimbangan elektrolit.